DIDADAMEDIA, Bandung - Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, setuju bila Persib menggelar latihan malm selama Ramadan. Rencana tersebut sebelumnya diutarakan Pelatih Persib, Miljan Radovic.
Menurut Radovic, idealnya para pemain berlatih atau bertanding pada malam hari selama i Bulan Ramadan.
Supardi mengatakan, memang lebih baik bila selama Ramdan Persib menggelar latihan di malam hari, meski nantinya akan berbenturan dengan ibadah tarawih. Tapi mantan pemain Pelita Jaya itu mengatakan ibadah tarawih bisa disesuaikan karena waktunya yang panjang.
"Ya idealnya memang latihan malam. Sebenarnya berbenturan dengan ibadah kita tapi kita harus profesional, kita punya kontrak di sini. Di samping saya mungkin memaksimalkan ibadahnya di siang hari."
"Insya Allah kalau ibadah malamnya tarawih bisa kita obrolin sama pelatih. Mungkin, sebelum latihan kita bisa tarawih dulu. Saya berharap berdoa bersama itu penting untuk tim ini, dan anak-anak menyadari itu semua pemain, mereka tahu," kata Supardi, Selasa (30/4/2019).
BACA JUGA :
Musim lalu Persib menggeser waktu latihannya dari pagi ke sore hari, sebelum maghrib atau waktu berbuka puasa. Supardi mengatakan, sebenarnya tidak apa-apa bila latihan pada Bulan Ramdan digelar sore hari. Namun akan ada efek yang dirasakan pemain.
Menurutnya, musim lalu para pemain bisa mengikuti semua program latihan dengan baik hanya pada pekan pertama saja. Setelahnya, ada penurunan kondisi.
"Mungkin satu minggu awal perbedaannya belum terasa tapi kalau puasa kita sudah masuk atau lebih dari satu minggu sudah mulai terasa drastis (penurunannya). Kita sedikit lebih capek kalau latihan sore."
"Saya belum ada ditanyain tetapi sepertinya mungkin latihan malam. Karena waktu Gomez juga kita latihan malam juga. Memang idealnya malam karena latihan sore (saat Ramadan) itu (sedikit menguras tenaga)," pungkasnya.