Ridwan Kamil Sapa Masyarakat Nagreg saat Subuh Berjamaah

ridwan-kamil-sapa-masyarakat-nagreg-saat-subuh-berjamaah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, menyempatkan salat subuh berjamaah bersama masyarakat di Masjid Be. (Humas Pemprov Jabar)

DIDADAMEDIA, Bandung - Setelah kunjungan kerja seharinya di Kabupaten Garut, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, menyempatkan salat subuh berjamaah bersama masyarakat di Masjid Besar Al Muhajirin Nagreg, Sabtu (27/4/19).

Terlihat puluhan masyarakat sudah memadati masjid dan menyambut Gubernur yang tiba pukul 04.25 WIB setelah sebelumnya bermalam di Garut.

Deretan bus berjejer rapi di depan masjid yang memang biasa dijadikan tempat melepas lelah penumpang bus selain beribadah. Lokasinya pun tepat berada di pinggir jalan nasional. Selain untuk bmenyapa masyarakat, subuh keliling berjamaah merupakan program rutin Gubernur yang dilakukan sekali dalam seminggu.

"Di waktu yang sederhana ini selesai saya tugas di Garut saya ingin salat subuh berjamaah di jalur menuju Bandung dan Allah SWT menakdirkannya di Masjid Al Muhajirin," kata Emil sapaan akrab Gubernur saat memberikan tausiyah.

Emil juga mengingatkan kepada masyarakat untuk mensyukuri nikmat umur, nikmat iman islam dan nikmat berbangsa bernegara yang masih bisa dirasakan hingga hari ini. "Kita syukuri nikmat umur, karena masih bisa bertaubat dan beribadah," ucapnya.



Menurutnya, apapun profesi atau pekerjaan jadikan niatnya untuk beribadah. Emil menceritakan, ada masyarakat yang tidak diberikan nikmat iman Islam dan hidupnya hanya mencari urusan dunia.

"Saat orang tersebut tertimpa masalah Ia tidak memiliki pegangan, apa yang terjadi? Bunuh diri seperti di negara Korea Selatan," ungkapnya.

Emil juga menyampaikan mengenai dakwah yang menurut beberapa syariat, dakwah terbaik adalah akhlak. Berdakwah tidak harus selalu dilakukan oleh ulama atau kiai tetapi. Jika akhlak seseorang memberikan contoh baik, maka orang akan terinspirasi oleh keteladanan akhlak kita.

"Kalau akhlak kita memberikan contoh baik orang yang tadinya tidak simpati pada islam atau jauh dari agama pun pasti akan terinspirasi oleh keteladanan akhlak kita," tuturnya.

Sebelum melanjutkan kembali perjalalannya ke Kota Bandung, Emil menyerahkan bantuan uang kepada DKM Masjid Al Muhajirin.

"Silakan manfaatkan bisa untuk fasilitas masjid atau apapun, saya hanya minta jaga nikmat iman Islam, nikmat berbangsa dan bernegara dan jaga persatuan," pungkas Emil.

Editor: redaktur

Komentar