DIDADAMEDIA, Bandung - Persib Bandung takluk 1-2 dari Borneo FC pada leg pertama delapan besar Piala Indonesia di Stadion Segiri, Rabu (24/4/2019). Hasil tersebut membuat angin lebih berpihak kepada Borneo FC untuk bisa lolos ke semifinal.

Pesut Etam hanya butuh hasil imbang di leg kedua yang akan berlangsung di Bandung pada 29 April mendatang. Tapi bagi Persib, kekalahan tersebut tak membuat peluang mereka lolos ke semifinal pupus.

Persib masih punya kesempatan lolos dengan catatan menang di Bandung, dengan skor minimal 1-0. Maung Bandung memiliki 'bekal' satu gol tandang yang dicetak Ezechiel N'Douassel di leg pertama sehingga jika menang 1-0 dan skor agregat 2-2, maka Persib yang berhak lolos ke semifinal.

Pelatih Persib, Miljan Radovic, masih optimis timnya bisa lolos ke semifinal. Dia mengatakan pada pertandingan leg kedua yang akan berlangsung di Bandung, timnya akan lebih kuat.

"Hari ini kita kalah, dan itu bukan hal bagus bagi kami, tapi kami masih punya leg kedua di Bandung. Di leg kedua kami akan tunjukkan kualitas, dan saya yakin kami bisa lolos," katanya, seusai pertandingan.

Ditanya mengenai kepemimpinan wasit, Radovic tidak mau berkomentar banyak. Hanya ia menyebut sulit bagi timnya untuk menghadapi 12 pemain di lapangan.

Kepemimpinan wasit Agus Fauzan dalam laga tersebut menjadi sorotan para pemain Persib. Di menit terakhir, para pemain Persib memprotes keras keputusan wasit Agus yang memberikan pelanggaran untuk Borneo FC di dekat kotak penalti Persib.

Hasilnya, sepakan bebas itu bisa dimanfaatkan dengan baik oleh Asri Akbar untuk membobol gawang Maung Bandung dan membawa Borneo FC menang 2-1.  

"Kami bisa melawan 11 pemain, tapi kalau 12 pemain itu sulit. Hanya itu komentar saya. Tapi kita konsentrasi untuk tim kami untuk bisa lebih baik, kami akan terus berjuang. Saya pikir kedepan kita akan lebih kuat dan bisa lolos," pungkasnya.