DIDADAMEDIA, Bandung - Penyidikan kasus pembunuhan terhadap siswi SMK Andriana Yubelia Noven Cahya (18) sudah berjalan tiga bulan. Namun, hingga saat ini kasus tersebut belum menemui titik terang.

Seperti diketahui, Noven ditusuk orang tidak dikenal di gang kecil Jalan Riau, Baranangsiang, Kota Bogor, Selasa (8/1/2019).

Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Pol Ikhsantyo Bagus mengatakan, saat ini pihaknya masih mendalami kasus tersebut.

"Masih dalam penyelidikan," katanya saat ditemui di persidangan Bahar bin Smith, yang digelar di Gedung Perpustakaan dan Arsip Kota Bandung, Jalan Seram, Kamis (18/4/2019).

Dia pun enggan memberi pernyataan lebih lanjut soal saksi tambahan ataupun nama seseorang yang mengarah terhadap pelaku penusukan.

Dia juga tidak mengomentari soal perkembangan rekaman kamera pengawas CCTV yang merekam detik-detik pembuhuhan sadis tersebut dari Federal Bureau Investigation (FBI). "Masih dalam penyelidikan," katanya.

Noven sendiri ditusuk saat pulang sekolah. Korban tewas akibat luka tusukan senjata tajam di dada kiri sedalam 22 sentimeter.

Aksi penusukan itu pun berhasil terekam kamera pengawas CCTV yang berada di sekitar lokasi. Namun, polisi kesulitan untuk menidentifikasi pelaku karena resolusi CCTV tersebut rendah sehingga meminta badan investigasi milik Amerika yaitu FBI.

Kasus penyidikannya pun sempat dihentikan saat menjelng Pilpres. Namun katanya bakal dilanjutkan setelah Pilpres.

Tim penyidik Polresta Bogor Kota menunda sementara penyidikan kasus pembunuhan. Penundaan itu dilakukan karena polisi tengah fokus melakukan pengamanan menjelang Pemilu, 17 April 2019. "Nanti setelah Pilpres kita akan evaluasi lagi," kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Hendri Fiuser, sebelumnya.