DIDADAMEDIA, Bandung -- Masyarakat yang berencana untuk bepergian pada Sabtu (13/4/2019) menggunakan kereta, mestinya, melebarkan senyum. Pasalnya, PT Kereta menggratiskan perjalanan kereta bersubsidi, baik lokal maupun komuter.
"Benar. Ini merupakan kado dari kami untuk memperingati HUT (Hari Ulang Tahun) Kementerian BUMN yang ke-21. Ini bentuk kontribusi kami mewujudkan Program BUMN Hadir Untuk Negeri," tandas Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero), Edi Sukmoro, dalam keterangan resminya.
Kepala Humas PT KAI (Persero) Daerah Operasional (Daop) 2 Bandung, Joni Martinus, mengiyakan adanya program gratis kereta bersubsidi. Di wilayah kerjanya, kata Joni, pihaknya menggratiskan 4 kereta Lokal PSO (Public Service Obligation) atau bersubsidi.
"Yaitu, pertama Kereta Cibatuan (Purwakarta-Cibatu) pp. Kedua, Kereta Bandung Raya Ekonomi (Kiaracondong-Cicalengka, Cicalengka-Padalarang) pp, Kereta lokal (Bandung-Cicalengka, Padalarang-Cibatu) pp, Kereta Lokal (Purwakarta-Cicalengka) pp, Kereta Lokal (Padalarang-Bandung) pp, dan Kereta Lokal (Padalarang-Kiaracondong)," paparnya.
Yang ketiga, sambung Joni, yakni Kereta Siliwangi (Cianjur-Sukabumi) pp. Sedangkan kereta keempat, sambungnya, Kereta Cilamaya Cepat Purwakarta (Purwakarta-Tanjung Priok) pp. Kuota tiket gratis ini, ucapnya, sesuai dengan kapasitas maksimal masing-masing kereta.
Joni menjelaskan, agar dapat menikmati tiket gratis itu, masyarakat dapat memperolehnya secara cuma-cuma pada loket stasiun keberangkatan secara go-show atau saat keberangkatan. Setiap calon penumpang, tutrnya, dapat membeli maksimal 1 tiket kecuali membawa anak yang berusia belum 10 tahun dan lansia (lanjut usia).
"Penumpang yang telah membeli tiket jauh-jauh hari secara tarif normal, dapat mengambil bea tiket tersebut di stasiun kedatangan penumpang maksimal 3 hari sejak kedatangan," tutup Joni.
Editor: redaktur