DIDADAMEDIA, Bandung - Dedi Kusnandar bertekad membawa Persib Bandung juara di Liga 1 2019. Gelandang 27 tahun itu mengatakan, di Liga 1 2018 Persib hampir saja menjadi juara di kompetisi. Namun karena berbagai hal, Maung Bandung pun harus puas menempati posisi empat besar di klasemen akhir.

Pemain yang karib disapa Dado itu ingin agar Persib memperbaiki pencapaian di Liga 1 2019. Ia optimistis Persib bisa berbicara banyak di kompetisi nanti, walau hasil di pramusim tidak terlalu memuaskan.

"Kalau target ya harus bisa lebih dari yang tahun kemarin, kalau tahun kemarin kita hampir juara, kalau tahun ini mudah-mudahan kita bisa lebih dari tahun kemarin (juara)," katanya di Lapangan Sabuga, Kota Bandung, Kamis (11/4/2019).

Soal persaingan di kompetisi nanti, Dado menanggapi santai. Menurutnya persaingan untuk menjadi juara akan selalu ada di setiap tahunnya. Ia pun enggan terlalu memikirkan kekuatan lain. Meski begitu, Dado menuturkan, tim seperti Persebaya Surabaya, Arema FC, hingga Persipura Jayapura berpotensi menjadi pesaing terberat Persib di kompetisi nanti.

"Kita tahu tim-tim besar seperti Arema, Persebaya, hingga Persipura harus diwaspadai. Tapi, setiap tahun persaingan tim pasti ada. Saya pikir positif saja buat tim. Jadi itu adalah hal yang wajar," tambahnya.

Dado sangat antusias menyambut kompetisi yang akan bergulir kurang dari sebulan lagi. Ada banyak hal yang dirindukan, tak terkecuali atmosfer pertandingan di kompetisi. Maklum, Dado sebelumnya mengalami cedera patah tulang fibula.

Kiprahnya di Liga 1 2018 pun berakhir di pertengahan musim. Dado baru kembali bermain saat Persib melakoni laga terakhir Piala Presiden 2019 menghadapi Perseru Serui.

"Yang pertama pasti atmosfer supporter dan atmosfer pertandingan yang mungkin dukungan Bobotoh yang datang ke pertandingan dengan euphoria kemenangan pasti saya rindukan. Apalagi di Persib target selalu juara," pungkasnya.