DIDADAMEDIA, Jakarta - Dalam dunia bisnis, termasuk industri jasa keuangan, perbankan satu di antaranya, fokus pada beberapa hal menjadi bagian penting guna mendongkrak kinerja dan performa. Langkah itu pun ditempuh PT Bank Pembangunan Daerah Jabar-Banten Tbk alias bank bjb.

"Tahun ini, ada beberapa hal yang menjadi fokus kami agar kinerja tetap bertumbuh," tandas Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko bank bjb, yang melaksanakan tugas sebagai Direktur Utama bank bjb, Agus Mulyana, seusai Analyst Meeting Full Year 2018 di Ritz Chartlon SCBD Jakarta, akhir pekan kemarin.

Agus mengemukakan, tahun ini, pihaknya fokus pada 3 hal. Yaitu, ungkapnya, mendorong eksistensi sektor usaha mikro, kecil, menengah (UMKM). Caranya, jelas dia, pada 2019, perbankan yang berkantor pusat di Jalan Naripan Bandung itu memproyeksikan pertumbuhan kredit UMKM yang jauh lebih besar daripada realisasi 2018.

Selama 2018, tutur Agus, pihaknya mencatat pertumbuhan kredit UMKM sebesar 12-15 persen. Nominal penyalurannya, sambung dia, Rp 5,4 triliun. "Tahun ini, kami proyeksikan pertumbuhan kredit UMKM sebesar 30 persen," cetus dia.

Fokus berikutnya, lanjut Agus, yaitu turut mendukung program pembangunan infrastruktur. Pihaknya, kata Agus, menyiapkan kredit infrastruktur guna mendongkrak kinerja kredit komersial. "Fokus terakhir yaitu pengembangan Good Corporeate Governmannce (GCG), yaitu menciptakan iklim kinerja yang transparan. Ini demi menjaga kepercayaan masyarakat," tutup Agus.