DIDADAMEDIA, Bandung - Setelah dilakukan penyisiran sejak pagi tadi, 31 mortir berhasil diangkat dari pekarangan rumah di kawasan Dago. Dengan begitu, kegiatan penyisiran mortir tersebut dinyatakan selesai.
Total keseluruhan mortir yang ditemukan ada 119 butir. Sebanyak 88 mortir ditemukan kemarin dan 31 lainnya ditemukan pada penyisiran yang dilakukan pagi tadi.
"Dengan begitu kegiatan ini saya nyatakan dihentikan," ujar Dandim 0618 BS Letkol Inf M Herry Subagyo, saat ditemui di lokasi temuan, Jalan Ir Juanda, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Rabu (6/3/2019).
Ratusan mortir tersebut, dalam kondisi yang bervariatif. Beberapa di antaranya ada yang sudah berkarat dan ada juga yang sudah dalam keadaan rusak.
Saat ini, mortir-mortir tersebut tengah dievakuasi untuk langsung dibawa untuk dianalisis sebelum nantinya dimusnahkan.
"Kita masih menyelidiki ini buatan mana, tahun berapa di buat, kita masih harus mengumpulkan data-data. Mungkin nanti dari Kodam akan memberikan keterangan lebih lanjut," ucapnya.
Herry memastikan, lokasi temuan ratusan mortir tersebut, dalam kondisi aman. Namun begitu, pihaknya tidak menutup kemungkinan akan kembali melakukan penyisiran jika ada laporan dari masyarakat.
"Kita sudah yakinkan tadi kita gunakan metal detector, disekitar lokasi sudah tidak ada lagi mortir. Apabila memang masih ada kemungkinan ditemukan, kita harapkan masyarakat untuk bisa melaporkan untuk ditindaklanjuti," kata dia.
