DIDADAMEDIA, Bandung - Wali Kota Bandung, Oded M Danial akan berkoordinasi dengan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dalam upaya merealisasikan sejumlah program pembangunan infrastruktur di kota kembang.
Proyek tol dalam kota atau North South (NS) Link yang terhubung dari Surapati (utara) ke Pasirkoja (selatan), jadi salah satu program pembangunan prioritas yang akan dikoordinasikan Oded dengan Bappenas, termasuk terkait anggaran yang dibutuhkan.
Rencananya proyek pembangunan NS Link ini akan dimulai pada 19 Maret 2019 mendatang dan peletakan batu pertamanya akan dilakukan oleh Presiden Joko Widodo. "Untuk groundbreaking akan dilakukan oleh Presiden RI, Joko Widodo," ujar Oded di Balaikota Bandung, Rabu (20/2/2019).
Selain segera merealisasikan pembangunan tol dalam kota NS Link, sosok yang akrab disapa Mang Oded itu, juga menginginkan target pembangunan dua sampai tiga flyover tiap tahunnya mulai diwujudkan tahun ini.
"Saya targetkan setiap tahun akan ada dua atau tiga flyover dibangun di Kota Bandung," jelas Oded.
Salah satu wilayah yang rencananya akan dibangun flyover adalah perlintasan kereta api di kawasan Andir. Sebab di titik itu kerap menimbulkan kemacetan.
Selain pembangunan infrastruktur, Mang Oded juga fokus membenahi transportasi umum di kota Bandung. Di antaranya mengatur jalur angkot dan bus Damri. Sebelumnya Pemkot Bandung telah mendapatkan bantuan 10-15 unit bus dari pemerintah pusat.
Nantinya, bus Damri diproyeksikan melewati jalur-jalur arteri atau jalan utama. "Kita merencanakan di jalan utama menggunakan bus, sementara di jalan-jalan yang masuk ke gang (jalur kecil), menggunakan jasa angkot," paparnya.
Oded mengatakan, meski ‎dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung 2018-2023, lebih banyak mencantumkan pembangunan karakter, bukan berarti pembangunan fisik tidak penting.
Yang jelas, lanjut Oded, selama masa kepemimpinannya akan mengupayakan peningkatan PAD dan mencari dana bantuan dari pusat.
Editor: redaktur