DIDADAMEDIA, Bandung - Di momen valentine atau hari kasih sayang, Hombaker Chocolatemelt memproduksi cokelat berbentuk 'lucu' yang terinspirasi dari olahan cokelat asal Jepang.
Owner Hombaker Chocolatemelt, Natalia Sunanto menyebut, cokelat yang diproduksi tanpa bahan tambahan atau gluten free. Tak hanya itu, industri rumahan ini juga membuat ragam pastry yang lezat dan bisa dipesan untuk semua momen bukan hanya valentine.
"Benar-benar 100 persen dark chocolate, dengan dua ukuran yakni mini dan normal size," ujarnya kepada wartawan di kediamannya di Jalan Kopo, kota Bandung, Rabu (13/2/2019).
Untuk yang mini memiliki ukuran 10x10 sentimeter, sedangkan normal berukuran 20x10 sentimeter. Cokelatnya sendiri sudah dipotong terlebih dahulu, sehingga bisa langsung disantap.
Dipotong berbentuk dadu, cokelat ini laku keras dan makin populer setelah tayang di salah satu adegan film. Menariknya, jika mengkonsumsi cokelat buatan Hombaker Chocolatemelt, Natalia menjamin tak akan membuat kalian jadi gendut.
"Saya suka makan cokelat tapi gak mau gendut, kemudian dapat oleh-oleh dari teman yang liburan ke Jepang. Ya sudah coba bikin sendiri tanpa gula dan terigu," bebernya.
Dia mengungkapkan, cokelat bila disimpan dalam suhu dingin akan membeku, namun apabila masuk ke mulut, maka seketika lumer. "Dari kulkas itu beku, tetapi nanti kalau di suhu luar meleleh di mulut," tambahnya.
Dalam sehari, dia bisa menerima pesanan sampai 50 box. "Konsumen order untuk dikirim antara tanggal 13-15 Februari. Mereka mau kasih ke pacar, suami, istri, dan orang terdekat lainnya," tutupnya.
Editor: redaktur