DIDADAMEDIA, Bandung - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil siap menjadikan Pramuka sebagai gerakan penangkal paham radikal yang menyasar generasi muda di Jabar.
Hal itu disampaikannya seusai dilantik menjadi Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) Pramuka Jabar di Aula Barat Gedung Sate, Jalan Diponegoro, kota Bandung, Rabu (13/2/2019).
Emil -sapaan akrabnya- mengatakan, berdasarkan hasil kajian, radikalisme mulai masuk ke sekolah-sekolah seperti SMP dan SMA. Oleh karena itu peran Pramuka penting untuk mencegahnya.
"Ideologi ekstrem masuk ke SMP dan SMA. Sehingga butuh dukungan dari Pramuka untuk menangkalnya," ujar Emil
Selain itu, dia akan menjadikan Pramuka sebagai ujung tombak dalam penataan Sungai Citarum. Menurutnya, gerakan Pramuka bisa secara maksimal membantu penyelamatan sungai terpanjang di Jabar itu.
"Kita ada masalah-masalah yang butuh SDM besar salah satunya penangnan krisis Sungai Citarum. Tahun-tahun ini kita akan melihat Pramuka menjadi motor utama dalam membela lingkungan," pungkasnya.
Editor: redaktur