DIDADAMEDIA - BRIN merespons temuan Nikuba yang telah dilirik oleh pabrikan otomatif asal Italia yaitu Lamborghini dan Ferrari.

Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko mengungkapkan bahwa temuan itu sudah diketahui BRIN sejak 2022. Ia mengaku telah mengirimkan tim asesmen untuk meninjau karya ilmiah tersebut karena mesti ada riset lanjutan.

Handoko mengungkapkan bahwa BRIN siap memfasilitasi setiap komunitas riset di Tanah Air.

"Secara prinsip setelah ada BRIN semua fasilitas kami sediakan untuk seluruh komunitas periset, baik itu di kampus termasuk juga komunitas atau individi seperti yang mengembangkan Nikuba," ucap Handoko.

Handoko menjelaskan karya Nikuba ini menjadi salah satu pengembangan yang didorong untuk melakukan pembuktian secara ilmiah. Dengan penyempurnaan tersebut nantinya Nikuba dapat dimanfaatkan secara bersama.

Diketahui, Aryanto Misel adalah seorang penemu Nikuba yang karyanya berhasil dilirik oleh pabrikan otomatif Italia.

Nikuba merupakan nama yang akronim dari 'Niku Banyu' atau 'Ini Air'. Penemuan itu menjadi inovasi baru yang dapat mengubah air menjadi bahan bakar kendaraan.

Misel mengungkapkan cara kerja Nikuba cukup sederhana. Nikuba mengandalkan generator elektrolisis yang mampu mengubah air menjadi energi mesin motor atau mobil.

Ia kemudian berangkat ke Kota Milan untuk mempresentasikan temuannya kepada pabrikan otomotif yang tertarik pada 18 Juni 2023 lalu.

Menurut Kepala Penerangan Kodam III/Siliwangi Kolonel Inf Adhe Hansen menyebut pabrikan otomotif Lamborghini dan Ferrari telah mengadakan perjanjian kerja sama terkait Nikuba.