DIDADAMEDIA - Kepolisian Prancis telah menangkap 994 orang usai terjadi kericuhan Prancis yang semakin meluas. Kericuhan itu akibat dari penembakan seorang remaja Prancis berusia 17 tahun oleh polisi hingga tewas.

Kericuhan panjang ini telah terjadi selama tiga malam empat hari dan semakin meluas ke seluruh Prancis.

Pemerintah Prancis bahkan mesti menurunkan 45 ribu personel polisi dan kendaraan lapis baja untuk mengamankan kerusuhan.

Dikutip dari AFP, kini kerusuhan semakin meluas dan menjalar ke kota Marseille, Lyon, Toulouse, Strasbourg, Lille dan Paris. Tidak ada tanda kerusuhan tersebut akan berhenti.

Sebelumnya, polisi Prancis menembak remaja keturunan Aljazair dan Maroko berusia 17 tahun bernama Nahel di Nanterre pada hari Selasa (27/6).