DIDADAMEDIA - Formula 1 baru-baru ini dikabarkan bakal merubah regulasi akses masuk ke grid usai insiden Neymar di GP Spanyol 2023.
Dilansir dari Marca, Bos Formula 1 Mohamed Ben Sulayem mengaku geram dengan tindakan Neymar dan sejumlah tamu undangan pada balapan GP Spanyol. Hal itu disebabkan karena Neymar dan beberapa tamu lainnya masih berada di garis start sebelum formasi lap dimulai. Mereka diketahui tetap berada di lintasan ketika mesin mobil sudah dihidupkan.
Kejadian yang sama juga terjadi pada GP Miami dan Monaco. Kedua balapan tersebut kerap kali dihadiri selebriti seperti Shakira.
Oleh karena tindakan Neymar dan Shakira, FIA akhirnya berencana menerapkan pembatasan akses ke grid. Dimana para selebriti tak bisa sembarangan masuk ke grid F1."Kami harus belajar dari GP Spanyol," kata Mohammed Ben Sulayem selaku Presiden FIA.
Sulayem menyebut insiden tersebut juga tidak hanya terjadi di F1. Akan tetapi juga terjadi pada balapan Formula E dan Endurance yang sering membuka akses grid untuk orang yang tidak berkepentingan.
Apabila hal tersebut dibiarkan, maka menjadi kebiasaan yang tentunya dapat membuat lintasan tidak steril dan juga mengganggu konsentrasi para pembalap.
Editor: Budi Mulia Setiawan