DIDADAMEDIA - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa pihak Barat dan NATO dinilai telah memprovokasi negaranya untuk melakukan perang.
Putin menyebutkan perluasan NATO dan sistem pertahanan anti-roket baru Eropa adalah hal yang digunakan untuk memprovokasi Rusia.
Dalam pidato kenegaraan tahunan, Putin membuat keputusan agresif dengan menangguhkan keikutsertaan dalam perjanjian dengan AS, New START yang membatasi persenjataan nuklir dari kedua negara.
Presiden Rusia itu juga mengatakan bahwa negaranya dapat melakukan uji coba nuklir.
Sementara itu, Sekjen NATO Jens Stoltenberg menegaskan bahwa Putin harus mempertimbangkan kembali keputusan terkait penangguhan perjanjian New START. Dia juga khawatir dengan adanya penangguhan tersebut, pihak Cina akan merangsek maju membantu Rusia dengan persenjataan rudalnya.
Presiden AS Joe Biden mengatakan keputusan penangguhan yang dilakukan Putin adalah kesalahan terbesar dalam karir politiknya dan akan berdampak besar kepada negaranya di masa mendatang.