DIDADAMEDIA- Grup musik etnik kolaborasi yang tergabung dalam Saratuspersen kembali siap unjuk gigi dalam belantika musik Kota Bandung khususnya dan Nusantara. Setelah cukup lama tertidur, band kolaborasi multietnik ini langsung menggebrak dengan melakukan mini konser di tiga tempat Kota Bandung.
Band Saratuspersen yang terdiri dari 12 personel yaitu Rusli Kustaman (drum), Airik Luqkmanul Hakim (bass), Muhamad Iman Ipo (kendang), Iwan Darwiansyah Iwenk (djembe – vocal ), Ganjar Purnama (percussion), Uman Stya (pamade2), Ihwanudin Togar (pamade1), Vio Kharisma (kan 1), Ade Sopian (kan 2) , Moh Febri (trombone), Rivan (violin), dan Erik Chandra (saxophone), memang awal tahun ini langsung menggelar mini konser di beberapa tempat di Kota Bandung. Salah satunya adalah mini konser bertajuk 'Saratuspersen Combo Harmonic' di ISBI Bandung belum lama ini.
Terkait hal ini, salah satu personel, Rusli, menyebutkan bahwa konser ini dihadirkan untuk menyatakan eksistensinya di dunia musik Kota Bandung.
"Dalam gelaran ini kami menyajikan pertunjukan musik yang diarange sebagai sajian music intmate yang dibalut dengan komposisi string second dan alat musik tradisional Nusantara lainnya seperti angklung yang sekaligus menghadirkan seorang player angklung yang sedang viral, Mansyur Angklung," ujar Rusli dalam keterangannya belum lama ini.
Dalam konser tersebut, Saratuspersen mengajak para audien untuk menikmati kekayaan khasanah musik Nusantara yang dihantarkan ke trend musik kekinian, dibumbui dengan sesi berbagi cerita kisah, dan pengalaman mereka yang dibalut secara interaktif dengan audien.
"Gelaran mini-concert ini akan ditampilkan di tiga tempat berbeda pada Januari, Februari, dan Maret," katanya. (*)
Editor: redaktur