DIDADAMEDIA, Bandung - Rektor Unjani, Mayjen TNI (Purn) Witjaksono berharap, Memorandum of Agreement (MoA) yang diteken Persatuan Insinyur Indonesia (PII) dengan enam perguruan tinggi mampu meningkatkan antuasisme calon insinyur di Kota Bandung.
Melalui MoA ini diharapkan lulusan program studi teknik industri di sejumlah perguruan tinggi di Bandung mampu meningkatkan kompetensi dosen maupun mahasiswa. Hal penting lainnya dari kesepakatan kerja sama ini adalah tersertifikasinya tenaga insinyur.
"Hasil dari tahapan proses tersebut BKTI-PII akan menerbitkan Surat Tanda Registrasi Insinyur (STRI), sesuai dengan Undang-Undang Keinsinyuran No. 11 tahun 2014," ujarnya kepada wartawan di Unjani, Selasa (29/1/2019).
Dengan demikian, lanjutnya, kebutuhan SDM insinyur profesional dengan kompeten masing-masing dapat terpenuhi.
Lebih lanjut dia menjelaskan, penandatanganan MoA antara BKTI-PII dengan fakultas teknik, juga diharapkan kelak bisa didirikan program studi lanjutan yang secara spesifik mendidik para insinyur.
"Tentunya dengan universitas lain yang ada di Indonesia. Maka secara otomatis lulusan perguruan tinggi akan semakin berkualitas, profesional dan kompeten di bidangnya, sehingga dapat ikut serta memajukan negeri ini khususnya dalam membangun Industri Manufaktur Indonesia," tutupnya.
Editor: redaktur