DIDADAMEDIA, Bandung - Sopir bus maut yang mengalami kecelakaan di Tol Cipularang, tepatnya di KM 70.400/B, Kabupaten Purwakarta, Senin (28/1/2019) pagi, belum dapat dimintai keterangan.
Sopir yang belum diketahui identitasnya itu, hingga kini masih dalam perawatan intensif di rumah sakit. "Untuk sopir mengalami luka berat," ujar Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko saat dikonfirmasi via sambungan telepon, Senin (28/1/2019).
Data terbaru yang diterima kepolisian, korban meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal bus Bima Suci ada tujuh orang. Sementara itu untuk korban luka berat menjadi enam orang dan 20 orang lainnya mengalami luka ringan.
Adapun kronologi kecelakaan berawal ketika bus bernopol A 7520 CS datang dari arah Bandung menuju arah Jakarta.
Saat memasuki jalanan yang lurus dan dalam kondisi hujan, bus kehilangan kendali, lalu menabrak pembatas hingga kemudian masuk ke selokan row di sisi kiri jalan.
Semua korban di bawa ke RS Siloam, RS Thamrin dan RS Ramahadi Purwakarta. "Untuk penyebab kecelakaannya kita masih dalami," pungkasnya.
Editor: redaktur
Luka Berat, Sopir Bus Maut di Cipularang Belum Bisa Diminta Keterangan
