DIDADAMEDIA, Bandung - Polisi akan melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap DRP (48), pelaku pencabulan terhadap puluhan muridnya. Pemeriksaan dilakukan untuk pemberkasan serta pendalaman penyelidikan
"Kita akan periksa kejiwaan dari pelaku," kata Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP M.Rifai di Mapolrestabes Bandung, Kamis (24/1/2019).
DRP yang berprofesi sebagai guru les privat matematika, tega mencabuli puluhan anak didiknya sendiri.
Motif DRP melakukan tindakan bejat tersebut, karena pelaku memiliki orientasi seksual yang menyimpang yang disebabkan trauma masa lalu akibat pernah menjadi korban pencabulan ketika dirinya masih duduk di kelas tiga SMP.
"Waktu SMP kelas tiga menjadi korban (pencabulan) kemudian‎ timbul perasaan itu. Saat menjadi korban, pelaku ini menjadi virgin, dalam dunia homoseksual ada istilah virgin dan gentleman, nah pelaku ini saat itu sebagai virgin (wanitanya). Saat dilakukan pada anak-anak dia bertindak sebagai gentleman, dia aktif melakukan penetrasi-penetrasi," jelasnya.
Saat ini polisi masih mendata kemungkinan ada korban lain dalam kasus predator anak ini. Namun sejauh ini korban masih belum bertambah. "Sejauh ini belum ada, masih mendata lagi," ucapnya.
Untuk itu, Rifai mengimbaui kepada para orang tua yang anak lelakinya mendapatkan tindakan asusila seperti ini untuk segera melaporkannya kepada pihak kepolisian.
Editor: redaktur
Polisi Periksa Kejiwaan Guru Les Privat yang Cabuli Muridnya
