Minibus Terjun ke Jurang di Cianjur, Satu Penumpang Tewas

minibus-terjun-ke-jurang-di-cianjur-satu-penumpang-tewas . (Ilustrasi/net)
DIDADAMEDIA, Cianjur - Satu orang meninggal dunia, setelah mobil jenis minibus yang ditumpangi satu keluarga masuk ke jurang di Jalan raya Bandung-Cianjur selatan tepatnya tanjakan Hutan Ciuja Cianjur, Minggu (13/1/2019).

Informasi dihimpun, sopir yang tidak hapal medan berusaha menghindari tabrakan dengan kendaraan lain yang muncul dari arah berlawanan. Mobil jenis minibus bernopol D-1286 yang ditumpangi sembilan penumpang itu, terjun ke jurang sedalam 30 meter.

Warga sekitar yang melihat kejadian langsung berhamburan ke lokasi. Mereka berusaha menolong korban keluar dari kendaraan. Sembilan korban, termasuk yang meninggal dibawa ke RSUD Soreang Bandung.

Irfan Maulana sopir minibus mengatakan, rombongan hendak kembali ke Bandung setelah menghadiri hajatan pernikahan saudaranya di Kecamatan Cidaun, Cianjur. Saat memasuki tempat kejadian, dari arah berlawanan muncul minibus yang berjalan agak ke tengah.

Mendapati hal tersebut, Irfan berusaha menghindar dengan cara membanting kemudi ke arah kiri karena kondisi jalan sempit dan tidak menyangka ada jurang, Dia tidak dapat menguasai kemudi, sehingga minibus masuk ke jurang.

"Saya sempat tidak sadarkan diri dan mendapati mobil yang saya kemudikan sudah berada di dalam jurang. Saya berusaha menghindari tabrakan dan tidak tahu ada jurang di sebelah kiri karena tidak ada pagar pembatas," ungkapnya.

Akibatnya dari sembilan orang penumpang yang terdiri dari enam dewasa dan tiga anak-anak mengalami luka berat. Satu orang di antaranya meninggal dunia karena terjepit bodi minibus yang ringsek ke bagian dalam.

Sementara petugas yang datang ke lokasi bersama warga langsung membawa korban yang merupakan satu keluarga warga Kampung Baranangsiang, Desa Gunung Leutik, Soreang, ke RSUD Soreang untuk mendapatkan pertolongan medis.

Hingga malam menjelang, arus kendaraan menuju Bandung atau sebaliknya menuju Cianjur, tersendat karena petugas memberlakukan sistem satu arah secara bergantian. Rencana petugas akan menurunkan alat berat untuk mengevakuasi bangkai kendaraan dari dalam jurang.


Editor: redaktur

Komentar