Madrid Terancam Torehkan Rekor Buruk Sejak Musim 2005-2006

madrid-terancam-torehkan-rekor-buruk-sejak-musim-2005-2006 Real Madrid tampil inkonsisten hingga separuh perjalanan musim 2018-2019. (Marca)

DIDADAMEDIA, Bandung - Real Madrid akan menghadapi tuan rumah Real Betis di pekan ke-19 LaLiga Spanyol di Stadion di Estadio Benito Villamarin, dini hari nanti.

Jika hanya mampu meraih hasil imbang, bahkan kalah maka Los Blancos akan menorehkan salah satu catatan terburuk sepanjang sejarah klub dalam separuh perjalanan kompetisi domestik sejak musim 2005-2006.

Catatan terburuk Madrid di separuh musim terjadi di musim 1999/2000. Ketika itu, Los Blancos yang ditangani pelatih asal Wales, John Toshack yang kemudian dipecat dan digantikan Vicente Del Bosque hanya mampu mendulang 29 poin sampai putaran pertama LaLiga.

BACA JUGA

- Tekuk Lebanon 2-0, Arab Saudi Pastikan Tempat di Fase Gugur

- Liverpool Bangkit, Chelsea Kerja Keras Kalahkan Newcastle

- Tiga Raksasa Melenggang ke Perempat Final Coppa Italia

Tapi kala itu, Los Blancos mampu menutupi kritikan dari fan setia mereka di akhir musim setelah meraih gelar juara Liga Champions berkat kemenangan meyakinkan 3-0 atas Valencia di partai puncak.

Musim ini, performa Madrid memang sangat mengecewakan. Dari 18 pertandingan yang sudah dijalani, Los Blancos baru mengoleksi 30 poin dan terdampar di posisi 5 klasemen sementara atau tertinggal 10 poin dari Barcelona yang menguasai puncak klasemen.

Pelatih Santiago Solari dinilai masih belum bisa mengangkat moril skuat Madrid yang musim ini dilanda masalah cedera pemain plus kondusivitas di internal tim pasca-kepergian megabintang mereka, Cristiano Ronaldo dan keputusan mengejutkan melepas pelatih Zinedine Zidane.

"Solari masih memiliki kesempatan memperbaiki tim yang diganggu oleh cedera. Tiga poin sangat penting untuk mencegah Madrid mencatat salah satu rekor terburuk dalam sejarah klub," tulis Marca, Minggu (13/1/2019).

Editor: redaktur

Komentar