Tekstil Indonesia Layak Gunakan Cotton USA Karena Keunggulan ini

tekstil-indonesia-layak-gunakan-cotton-usa-karena-keunggulan-ini Andy Do, Program Representative CCI Indonesia . ((Pindainews))
DIDADAMEDIA, Bandung - Cotton Council International (CCI), sebuah asosiasi perdagangan nirlaba yang mempromosikan serat kapas AS (Amerika Serikat) dan produk kapas manufaktur di seluruh dunia dengan merek dagang Cotton USA, masih memandang Indonesia sebagai pasar potensial.

Untuk itu mereka gencar mempromosikan kapas Amerika ini sebagai bahan baku utama tekstil Indonesia dengan alasan memiliki sejumlah kelebihan yang tak ada di brand lain.

Menurut Andy Do, selaku Program Representative CCI Indonesia, Cotton USA memiliki sejumlah kelebihan yang layak mejadi bahan baku tekstil Indonesia.

"Setidaknya ada lima kelebihan yang dimiliki oleh Cotton USA yang menjadi alasan utama mengapa layak menjadi bahan baku kapas tekstil Indonesia," ujar Andy di Hotel Sheraton, Bandung, Kamis (10/1/2019).

Cotton USA, kata Andy, memiliki kualitas tinggi karena kapas AS 100 persen dipetik menggunakan mesin sehingga bebas kontaminasi. Cotton USA juga memiliki nilai tak tertandingi karena ia tumbuh dan diproses untuk menjadikan bisnis anda berproduktivitas maksimum.

"Kapas AS menawarkan serat dengan bentuk yang sama dan konsisten, sehingga membantu memastikan produk akhir selalu sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan," katanya.

Menurut Andy, kelebihan lain, kapas AS memiliki sustainability dimana para petani Kapas AS menggunakan teknologi. Pekerjaan terkompuetrisasi sehingga pengurangan jumlah penggunaan air dan pelestarian bibit bisa dilaksanakan. Amerika Serikat juga memiliki sistem paling komprehensif dalam memantau dan mengukur semua aspek sustainability. 

Selain itu, kapas AS merupakan produk yang 100 persen  tepercaya dan bisa ditelusuri kembali jika memang dibutuhkan. Sistem transparansi Amerika Serikat memungkinkan untuk pemantauan dan perbaikan secara konstan.

"Kami juga memberikan pendampingan dalam berbagai hal seperti networking, inovasi, dan edukasi yang dihadirkan oleh cotton USA untuk mempertemukan pihak yang berkaitan dalam rantai pasokan produk," ujarnya. 
Editor: redaktur

Komentar