DIDADAMEDIA, Bandung - Duka menyelimuti keluarga Yohanes Bosco Wijanarko. Adriana Yubelia Noven (18) putrinya, tewas ditusuk di kawasan Bogor, Selasa (8/1/2019) lalu. Jenazah Adriana dimakamkan di TPU Cimuncang Kota Bandung, Kamis (10/1/2019).
Suasana haru begitu terasa saat jasad Adriana dimasukkan ke liang lahat. Meski ikhlas, keluarga ingin polisi segera menangkap pelaku dan menghukum setimpal dengan perbuatannya.
"Kami berharap polisi bisa mengungkap siapa pelaku sesunguhnya, mengungkap apa yang sebenarnya terjadi ini. Yang jelas semua harus diproses secara hukum," kata Yohanes Bosco Wijanarko, saat ditemui siang tadi.
Bagi keluarga, Adriana merupakan sosok yang tertutup. Dia tak pernah menceritakan kehidupan pribadinya sehari-hari saat kos di Kota Bogor. Komunikasi terakhir dengan keluarga, kata Yohanes, terjadi saat Hari Raya Natal 25 Desember 2018 lalu. Saat itu, keluarga mendapat kabar Adriana putus dengan kekasihnya.
"Ketemu waktu Natal dan Tahun Baru, ada kabar tapi kita kurang tahu sejauh mana, Natal sempat putus sama pacarnya tapi gambaran saja cuma belum pasti," kata dia.
Yohanes enggan menduga-duga siapa yang telah tega membunuh putrinya itu dan terekam CCTV. Dia pun menyerahkan sepenuhnya pengungkapan kasus tersebut ke polisi. "Kami tidak tahu persis urusannya kepolisian. Sudah lihat CCTV tapi gak jelas itu siapa," kata Yohanes.
Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Trunoyudho Wisnu Andhiko, polisi akan serius memburu pelaku. Polda Jabar dan Polres Bogor terus berkoordinasi mengungkap kasus ini. "Namun pada saat ini kita masih penyelidikan ya. Mudah-mudahan pelaku segera tertangkap sesegera mungkin," ucap dia.
Adriana Yubelia Noven ditusuk hingga tewas ketika berjalan di gang Jalan Riau, Baranangsiang, Bogor, Selasa (8/1/2019) lalu. Gadis berusia 18 tahun itu merupakan siswa kelas 3 di salah satu SMK di Bogor. Noven dinyatakan meninggal Selasa (8/1/2019) dan sempat disemayamkan di Cianjur.
Hingga saat ini, pelaku penusukan terhadap Adriana belum ditangkap polisi. Namun soal siapa pelaku penusukan korban, banyak beredar di media sosial. Bahkan, penusukan terhadap korban terekam di kamera cctv di lokasi kejadian. Kuat dugaan pelaku penusukan merupakan teman pria korban.
