DIDADAMEDIA, Bandung - Berkali-kali Lombok diguncang gempa. Terakhir, gempa bumi berkekuatan magnitudo 3,7 terjadi di Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (5/1/2019).

Hartono, relawan DT Peduli yang bertugas di Lombok mengatakan, meskidigoyang gempa berkali-kali, Rumah Tangguh yang dibangun dan diresmikan DT Peduli beberapa waktu lalu tetap kokoh. Hingga saat ini, tidak ada laporan kerusakan yang terjadi saat gempa berkekuatan 5,7 SR mengguncang Lombok awal Desember lalu.

“Alhamdulillah, Rumah Tangguh memberikan tambahan ketenangan bagi warga saat terjadi gempa,” katanya, dalam siaran pers yang diterima DIDADAMEDIA.

Juariah, seorang warga Dusun Teluk Dalam, Desa Medana, Kecamatan Tanjung atau yang akrab disapa Warga Tangguh mengungkapkan perasaannya setelah tinggal di Rumah Tangguh.

“Senang. Bersyukur kami dapat bantuan rumah. Kalau nggak mungkin kami sampai sekarang masih tidur dalam tenda. Di tenda panas dan berdebu,” kata Juariah.

Saat terjadi gempa besar, Juariah merasa ketakutan. Apalagi tembok-tembok di sekitarnya roboh. Tetapi, setelah tinggal di Rumah Tangguh, meski sederhana, Juariah mengaku merasa lebih tenang.

“Syukur kami sekarang tinggal di rumah tangguh ini. Salat lebih nyaman, tidur juga tenang. Kemarin ada gempa 5,7 juga alhamdulillah bangunan rumah aman, tidak ada yang rusak,” terangnya.