DIDADAMEDIA, Bandung - Guna mengatisipasi human error dalam menyambut libur tahun baru, jajaran Satnarkoba Polrestabes Bandung menggelar tes urine terhadap puluhan pengemudi angkutan massal. 

"Kita lakukan tes urine, kepada 75 pengemudi bus (antar kota dan luar kota)," ungkap Kasat Narkoba AKBP Irfan Nurmansyah, di sela-sela pengecekan di Terminal Cicaheum, Jalan AH Nasution, Bandung, Selasa (25/12/2018). 

Irfan menuturkan, pengecekan tersebut dilakukan guna memastikan para pengemudi tidak membawa penumpang dalam pengaruh obat-obatan terlarang. "Untuk keselamatan penumpang, jadi kami ingin pastikan sopir bus ini tidak sedang dalam pengaruh narkotika dan psikotoprika," ujar Irfan.

Dalam pemeriksaan tersebut, satu orang supi bus diketahui positif mengkonsumsi obat-obat daftar G.  "Satu orang positif mengkonsumsi Benzoat, dan saat ini langsung kita lakukan pemeriksaan," jelasnya.

Sementara itu, ‎Kasim (50), sopir bus Budiman yang turut menjalani pemeriksaan tes urine menyambut baik kegiatan tersebut. Dia mengatakan, hal itu perlu dilakukan untuk keselamatan penumpang. 

"Ini sangat bagus untuk sopir karena kan sekarang penumpang lagi tinggi karena liburan. Jadi, sopir membawa penumpang ini dipastikan tidak aneh-aneh atau tidak dalam pengaruh obat-obatan," ujar Kasim yang membawa bus jurusan Bandung-Tasikmalaya ini.

Jajang (45) sopir Jurusan Bandung-Pangandaran mengaku tidak takut menjalani tes urine. Setiap tahun jelang liburan panjang, dia rutin dites urine oleh polisi. "Hasilnya selalu negatif karena saya sadar diri saya bawa penumpang banyak, jadi tidak aneh-aneh demi keselamatan penumpang," kata dia.