DIDADAMEDIA, Jakarta - Minat masyarakat bersepeda kian tinggi. Bersepeda bukan semata aktivitas olahraga yang dijalani di saat senggang dan akhir pekan, tapi sudah mulai menjadi kebiasaan sehari-hari.
Banyak warga di kota-kota besar kini memanfaatkan sepeda sebagai sarana transportasi untuk berangkat ke tempat kerja. Selain menyehatkan, juga menghemat biaya karena tak perlu membeli BBM jika pergi ke kantor menggunakan sepeda motor atau mobil.
Merespons geliat warga bersepeda, Pemprov DKI Jakarta membagikan buku saku panduan aman bersepeda selama pandemi COVID-19 kepada masyarakat secara cuma-cuma dengan harapan masyarakat dapat bersepeda dengan aman dan bijak selama beraktivitas di ruas jalan Ibu Kota.
"Jadi setiap sepeda dibeli akan diberikan atau disertai dengan buku panduan ini, sehingga mereka akan terinformasikan langsung pada saat membeli sepeda," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo, Jumat (7/8/2020).
Dia mengatakan Pemprov telah menyiapkan dua cara pembagian buku saku bersepeda, yaitu dibagikan langsung kepada pesepeda dan melalui komunitas yang bekerja sama dengan produsen sepeda.
Lebih lanjut, Syafrin mengatakan pemerintah menerbitkan buku ini sebagai upaya memaksimalkan pelayanan kepada warga, sekaligus melengkapi keberadaan jalur sepeda dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) DKI Jakarta 2017-2022.
Syafrin menambahkan buku ini diterbitkan dengan melibatkan pemangku kepentingan lain seperti komunitas Bike to Work Indonesia, Road Safety Association, Forum Diskusi Transportasi Jakarta (FDTJ), Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Jakarta dan Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ).