DIDADAMEDIA, Bandung - Sebagai perbankan daerah yang berperan sebagai agent of development, PT Bank Pembangunan Jawa Barat Tbk alias bank bjb selalu mendukung setiap program Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar. Di antaranya, mendukung salah satu program 100 hari Jabar.

"Harapannya, turut mewujudkan serta menyelaraskan seluruh program Pemprov Jabar, termasuk pemerintah kota (pemkot) dan pemerintah mabupaten (pemkab)," tandas Pejabat Direktur Utama bank bjb merangkap Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko bank bjb, Agus Mulyana, dalam keterangan resminya, Kamis (20/12/2018).

Menurutnya, langkah dan dukungan pihaknya itu guna mewujudkan visi dan misi Jabar yang tagline-nya “Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi.” 

Salah satu agenda Pemprov Jabar dalam merealisasikan visi dan misinya itu melalui program Desa Juara “One Village One Company” atau OVOC. Program itu, jelas Agus, membangun desa yang punya kemandiri an dalam mengelola dan mendayagunakan potensi dan masyarakat desa.

"Kami siap memberikan dukungan, bentuknya, membuka akses keuangan di desa-desa se-Jabar. Caranya, melalui program bjb BiSA Laku Pandai, sekaligus sebagai bentuk peran serta kami meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia, khususnya di Jabar," urai Agus.

Agus melanjutkan, pihaknya pun melakukan Penandatangan perjanjian kerja sama Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) dengan Dinas Desa Kabupaten Garut. Itu pun, kata Agus, bentuk dukungan pihaknya terhadap program Pemprov Jabar, khususnya dalam hal meningkatkan perekonomian masyarakat melalui perbankan. "Sebagai bentuk kontribusi, kami siap beri pelayanan One Village One Bank," ucapnya.

Sebagai anggota Tim TPAKD (Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah) Jabar, sambungnya, pihaknya juga berkomitmen mendorong potensi ekonomi perdesaan. "Melalui produk dan program pemberdayaan desa, PESAT bank bjb bagi desa. Melalui produk itu, kami hadir untuk mempermudah akses keuangan bagi masyarakat sampai perdesaan," pungkas Agus.