DIDADAMEDIA, Bandung - Masyarakat dihebohkan beredarnya surat berkop Fraksi Golkar (F-Golkar) DPRD Kota Bandung kepada Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat dan SMKN 12 Kota Bandung terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA/SMK tahun ajaran 2020/2021.
Dalam surat berkop DPRD Kota Bandung tersebut salah satunya mencatumkan nama Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Kota Bandung, Wawan Muhammad Usman.
Saat dikonfirmasi, Wawan langsung membantahnya dan menyebutkan bahwa surat tersebut adalah aspirasi dari warga bukan rekomendasi agar pihak sekolah meloloskan siswa seperti ramai diberitakan.
"Itu bukan rekomendasi, tapi aspirasi titik!" serunya di ruang Fraksi Golkar DPRD Kota Bandung, Senin (6/7/2020).
Bahkan, Wawan mempertanyakan kenapa surat tersebut bisa menyebar di kalangan wartawan. "Seharusnya kan ditujukan dari DPRD Kota Bandung ke Sekolah, lalu kenapa ada di wartawan?" katanya dengan wajah kesal.
Berulang-ulang Wawan mengatakan, surat tersebut adalah aspirasi bukan rekomendasi. Dimana surat aspirasi merupakan salah satu tugas DPRD dalam membantu warga yang ingin masuk ke sekolah. Dengan catatan segala persyaratan dimiliki bukan masuk dengan sistem pengecualian.
"Itu kan tugas kita bantu warga yang butuh. Ada yang datang lalu bingung bagaimana caranya karena semua syarat sudah dipenuhi, nah itu sudah jadi tugas kita," tegasnya.
Saat ditanya kapan surat aspirasi tersebut disampaikan, dia tidak tahu menahu soal tersebut. "Saya baru jadi dewan saja tahun ini, ya ga tahu kapan," imbuhnya.
Dari pantauan DIDADAMEDIA saat melakukan konfirmasi tersebut, sejak awal memberikan jawaban pihaknya sudah terlihat kesal. Bahkan, Wawan itu enggan memberikan penjelasan lebih jauh.
"Intinya itu aspirasi," tandasnya.
Sebelumnya ramai diberitakan, ada surat berkop Fraksi Golkar DPRD Kota Bandung ditujukan kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Dedi Supandi, dan SMKN 12 Kota Bandung ditandatangani oleh Ketua dan Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Kota Bandung, Juniarso Ridwan dan Wawan Muhammad Usman.
Surat tersebut diduga berisi titip menitip siswa pada tingkat SMA/SMK di Kota Bandung.