DIDADAMEDIA, Bandung - Hari ini koperasi khusus bobotoh resmi terbentuk. Diinisiasi 33 pendiri. "Koperasi Bobotoh Juara Bersama" akan mengelola berbagai usaha yang dijalankan para bobotoh.
Koperasi Bobotoh Juara Bersama beralamat di Jalan Belimbing Nomor 18 Bandung. Kegiatan usahanya antara lain perdagangan umum, jasa, dan USP (Unit Simpan Pinjam).
Sekretaris Daerah Jawa Barat yang juga Ketua Dewan Pembina Viking, Iwa Karniwa didapuk sebagai ketua koperasi dan wakilnya adalah Umuh Muchtar, Manajer Persib Bandung. Selain itu, sejumlah pentolan basis pendukung Persib juga masuk ke dalam anggota pengurus.
Iwa berharap, kehadiran koperasi Bobotoh bisa meningkatkan kesejahteraan Bobotoh dengan mengoptimalkan usaha yang selama ini sudah digeluti basis pendukung Persib. Sebut saja usaha konveksi atau jual beli aksesori.
"Sudah lama direncanakan dan hari ini bersejarah dibentuk Koperasi Bobotoh Juara," ujar Iwa seusai menggelar rapat dengan beberapa perwakilan organisasi suporter Persib Bandung di Gedung Sate, Bandung, Senin (17/12/2018).
Koperasi Bobotoh Juara Bersama memiliki kegiatan simpanan wajib Rp33 ribu per bulan. Angka itu disesuaikan dengan tahun kelahiran Persib yakni 1933.
Sementara alokasi sisa hasil usaha rinciannya sebagai berikut, untuk cadangan 33 persen, anggota 33 persen, pengurus pengawas 10 persen, sosial 5 persen, pendidikan 9 persen, dan pengurus wilayah 5 persen. "Simpanan pokok satu juta rupiah setiap orang. Pengurus dibayarkan sekaligus, kalau yang lain bisa dicicil 20 kali," ucapnya.
Untuk melegalkan secara hukum, Koperasi Bobotoh Juara akan segera didaftarkan ke Kementerian Hukum dan HAM.
"Pokok pendirian ini sudah tuntas dan sepakat, dan sedang diproses lebih lanjut didaftarkan ke Kemenkumham," imbuhnya.
Iwa mengungkapkan, siapa pun boleh menjadi anggota koperasi ini selama terdaftar sebagai anggota bobotoh dengan menunjukkan kartu anggota.
Iwa mengklaim potensi anggota koperasi cukup besar, sebab Viking Persib Klub saja punya 2,2 juta anggota dan Bomber 150 ribu, semuanya sedang dalam tahap pendataan. "Tidak dibatasi, tapi harus punya kartu anggota Bobotoh. Jadi jelas bobotoh itu punya kartu anggota," ungkapnya.
Ditemui di tempat sama, Ketua Viking Persib Club, Heru Joko mengapresiasi terbentuknya koperasi bobotoh. Pasalnya sudah sejak dua tahun lalu dia mendambakan hal ini.
"Ini semua bersatu Alhamdulillah di Jabar, bobotoh dan stakeholder, ada peran Pak Iwa, Pak Umuh, Pak Farhan. Semoga pertemuan rencana membentuk koperasi bobotoh itu bermanfaat untuk semuanya," ucap Heru.
Senada, Heru berharap hadirnya koperasi ini bisa meningkatkan kesejahteraan dan silaturahmi antar Bobotoh. Ia menargetkan, koperasi ini juga bisa ikut menggerakan Bobotoh untuk memajukan Persib Bandung.
"Kita juga lihat ada PT PBB kan bagus, kita juga ingin bobotoh lebih bagus dan ditunjang pemerintah. Biasanya kan lewat Viking dan organisasi bobotoh lain, itu juga sudah bagus. Sekarang mau ditingkatkan lebih bagus," katanya.
