DIDADAMEDIA, Bandung - Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana berharap kinerja Aparatur Negera Sipil (ASN) lebih optimal menghadapi situasi di era pandemi seperti sekarang. Harapan tersebut disampaikan Yana karena imej kinerja ASN di masyarakat dinilai masih buruk.
"Kalau sudah masuk ke dalam (jadi ASN) tidak juga santai, cukup banyak target-target yang harus dikerjakan dan dikejar. Karena Pemerintah itu harus memberikan pelayanan ke masyarakat yang dinamis perkembanganya, dan kita harus mengikuti perkembangan itu," ungkap Yana usai melantik 9 pejabat fungsional ASN Pemkot Bandung di Plaza Balai Kota Bandung, Senin (22/06/2020).
Yana juga menegaskan, stigma masyarakat yang menilai bekerja sebagai ASN itu enak karena sistem kerjanya yang santai dan dapat tunjangan pensiun adalah salah. "Dapat tunjangan pensiun iya, tapi santai kata siapa? Tetap saja yang dilihat itu kinerja daripada ASN itu sendiri," tuturnya.
Hal itu juga yang ia harapkan kepada para ASN yang baru saja dilantik menjadi pejabat fungsional. "Harapanya kepada para pejabat yang baru dilantik tadi, mereka bisa berinovasi untuk tetap memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat," katanya.
Terlebih, lanjut Yana, memasuki fase Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) menjadi tantangan agar para ASN agar lebih bisa maksimal dalam kinerja.
"Di tengah pandemi ini jangan menjadi halangan, justru sebaliknya kita harus bisa menjadi solusi ketika masyarakat membutuhkan pelayanan," paparnya.
Yana menambahkan, tahun ini, setidaknya ada 1.023 orang ASN yang akan pensiun di Kota Bandung. Rata-rata dalam lima tahun ke depan, ada 900 sampai 1.000 orang ASN yang masuk masa pensiun setiap tahunnya. Sehingga, sampai 2025, Kota Bandung akan kehilangan tak kurang dari 7.000 ASN.
Sedangkan jumlah rekrutmen CPNS tidak sebanding dengan jumlah ASN yang pensiun. Pada tahun 2018, ada 780 orang ASN yang terjaring melalui seleksi terpusat, ditambah 202 orang dari formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Sedangkan penerimaan CPNS tahun 2019 berjumlah 868 orang.
"Oleh sebab itu bagi mereka yang memangku jabatan harus amanah dalam melayani kepentingan masyarakat," tandasnya.