DIDADAMEDIA, Bandung - Harga daging ayam di sejumlah pasar di Kota Bandung terpantau masih tinggi, rata-rata mencapai Rp40.000/kg.
Kenaikan harga ayam ras potong di Kota Bandung diduga akibat terbatasnya stok dan tak seimbang dengan permintaan pasar.
“Itu karena stok yang terbatas,” ungkap Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung, Elly Wasliah di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Jumat (19/6/2020).
Elly menjelaskan, stok terbatas karena saat bulan Ramadan, harga daging ayam turun yang memicu pembelian dalam jumlah banyak.
Saat ini Harga Eceran Tertinggi (HET) daging ayam di kisaran Rp35.000 per kilogram.
“Memang sempat pada saat bulan Ramadan harga drop jauh. Sekarang masih momen lebaran itu stok habis. Ini para peternaknya baru mulai lagi dan belum pada saatnya panen,” ungkapnya.
Ke depannya, Ia berharap harga daging ayam bisa normal kembali minggu depan. Sehingga konsumen bisa memperolehdaging ayam dengan harga terjangkau.
“Mudah-mudahan minggu depan harga bisa stabil lagi,” tandasnya.