DIDADAMEDIA, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan resmi membolehkan tempat ibadah dibuka mulai Jumat, 5 Juni di wilayah DKI Jakarta dengan mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.
Untuk umat muslim, Anies mempersilakan masjid memulai salat Jumat dengan mengikuti aturan yang berlaku, seperti kuota jemaah hanya 50 persen dari kapasitas masjid.
Kabar baik ini disambut Tim Buser Covid-19 Askar Kauny yang langsung bergerak melakukan pembersihan dan sterilisasi masjid dan musala di kawasan Jakarta Timur, Kamis (4/6).
Dengan peralatan lengkap, Tim Buser Covid-19 Askar Kauny menyemprot disinfektan di beberapa masjid sekitar Cipayung, Jakarta Timur. "Kami ingin memberikan rasa nyaman dan tenang kepada masyarakat dalam beribadah, setelah masjid boleh kembali dibuka bagi umat muslim," ungkap perwakilan Tim Buser Covid-19 Askar Kauny, Petrus Minggus.
Penyemprotan disinfektan, jelas Minggus, akan kembali dilakukan Tim Buser Covid-19 Askar Kauny di beberapa masjid yang telah didata. Sebelumnya, tim juga telah membersihkan sekitar 60 masjid dan pondok pesantren di wilayah Jabodetabek pada ramadan kemarin. "Kami insya Allah akan terus membantu memudahkan ummat beribadah dengan tenang di masa pandemi ini," ujarnya.
Marbot masjid Babuttaubah, Setu Cipayung, Jakarta Timur, Abdurrahman berterima kasih kepada Tim Buser Covid-19 Askar Kauny karena telah membantu mempersiapkan pelaksanaan salat berjamaah dengan menyemprotkan disinfektan.
"Tugas kami jadi lebih ringan untuk mempersiapkan masjid dibuka lagi. Semoga jemaah lebih tenang saat salat nanti dan bisa mengikuti protokol kesehatan yang berlaku," ungkap Abdurrahman.