Ada Peran Bobotoh di Balik Sukses Diklat Persib Borong Gelar Juara

ada-peran-bobotoh-di-balik-sukses-diklat-persib-borong-gelar-juara . (Foto: Septian Nugraha)

DIDADAMEDIA, Bandung - Sukses Persib U-16 meraih gelar juara Elite Pro Academi PSSI U-16 2018 menambah catatan mengagumkan Diklat Persib di kompetisi lintas usia musim ini.

Persib U-16 menjadi jawara Elite Pro Academi PSSI U-16 2018 usai mengalahkan Bali United U-16 melalui adu penalti dengan skor 4-3 (1-1) dalam laga final yang berlangsung di Stadion Bumi Sriwijaya, Palembang, Minggu (9/12/2018).

Gelar juara tersebut mencatatkan Persib sebagai juara di edisi pertama kompetisi U-16 sepak bola Indonesia.

Sebelumnya, Persib juga sukses menjadi juara di Liga 1 U-19 2018. Gelar tersebut didapat usai tim asuhan Budiman Yunus itu mengalahkan Persija U-19 1-0 pada laga final yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, 26 November lalu.

Dua prestasi dalam dua kompetisi lintas usia di musim ini, tentu menjadi prestasi membanggakan bagi Diklat Persib. General Manajer Diklat Persib, Yoyo S Adiredja, mengatakan progres memang sudah diperlihatkan Diklat Persib sejak kali pertama terbentuk pada 2013 lalu.

"Sebenarnya ini merupakan sebuah kebanggaan kami (diklat) Persib didirikan 2013 lima tahun mencetak beberapa prestasi yang bisa kita banggakan, ada beberapa progres tahun lalu kami runner-up, lalu sekarang ambil dua gelar juara, itu merupakan prestasi luar biasa."

"Tentunya tidak mudah, karena kita juga pasti diperjalanan ada hambatan-hambatan, teknis, nonteknis dan lainnya. Tapi karena kami bisa kerja sama, alhamdulillah dua gelar bisa kami capai," kata Yoyo di Graha Persib, Senin (10/12/2018).

Yoyo menambahkan, sukses Diklat Persib meraih prestasi di dua kompetisi lintas usia berkat dukungan Bobotoh. Seperti diketahui, Bobotoh selalu mengawal perjuangan Maung Ngora, baik itu Persib U-19 dan U-16.

Bahkan ketika keduanya mampu meraih gelar juara sambutan luar biasa pun diberikan dengan mengarak mereka keliling Kota Bandung.  

"Bobotoh merupakan salah satu elemen pembangunan sepak bola, jadi itu tidak boleh kami lupakan dan tidak boleh kami hindarkan karena anak-anak itu antusias dan jadi bagian motivasi untuk tampil maksimal. Karena ini juga untuk pendukung dan pencinta Persib di seluruh Nusantara," tuntasnya.



Editor: redaktur

Komentar