DIDADAMEDIA - Huawei meirilis buku putih berjudul "Technology against Pandemic: Insights and Practice on Telecom Networks," mengenai jaringan global serta menjelaskan peran penting jaringan telekomunikasi dalam melawan pandemi.
President Carrier BG Marketing dan Solution Sales Dept Huawei, Peng Song, mengimbau industri teknologi, informasi dan komunikasi (TIK) untuk terus bersatu dan bersinergi guna membangun dunia yang lebih baik.
"Tahun 2020 menandai dimulainya dekade ketiga abad ke-21. Transformasi digital dunia akan semakin mengakselerasi munculnya peluang-peluang baru, namun di sisi lain juga melahirkan tantangan baru bagi para operator telekomunikasi maupun industri," ujar Peng Song, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.
"Untuk menjawab peluang dan tantangan tersebut, para operator harus membidik target jaringan yang lebih tangguh, terotomatisasi, dan cerdas. Rencana dan aktivitas jaringan tahunan mereka harus diarahkan untuk mencapai tujuan ini," dia melanjutkan.
Jaringan telekomunikasi yang stabil telah banyak membantu masyarakat menggerakkan aktivitas vital secara online, seperti pendidikan online, belanja online, serta bekerja secara jarak jauh (remote).
Kegiatan belajar-mengajar terus dapat berjalan dan produktivitas terus berkelanjutan di saat sekolah dan kantor-kantor ditutup untuk sementara guna memutus penyebaran virus corona.
Buku putih ini juga menjelaskan tentang beragam keberhasilan yang telah dilakukan oleh para operator global dalam mengatasi pandemi dengan mendayagunakan jaringan.
Sebagai contoh, mereka memperkenalkan 5G, AI, fiber 10G PON, dan teknologi canggih lainnya yang menjadikan makin banyak aplikasi yang dapat dimanfaatkan untuk turut memerangi pandemi secara lebih efisien.
Selain itu, Huawei juga meluncurkan platform online "5G+, Better World" untuk memperkuat kerja sama dengan para operator dan mitra di seluruh dunia.
"Melalui platform ini, kami akan membagi pengalaman sukses kami dan membangun target jaringan yang lebih baik," ujar Peng Song.