DIDADAMEDIA - Para peneliti kesehatan di Inggris akan mengumpulkan darah para penyintas atau mereka yang berhasil sembuh dari COVID-19 untuk menyelidiki kemungkinan penggunaan plasma mereka bisa membantu pasien lain untuk sembuh dengan cara transfusi.
Lembaga penyedia layanan donor darah Inggris, NHS Blood and Transplant, akan mempersiapkan pengambilan plasma darah tersebut.
"Kami membayangkan ini menjadi awal bagi pengujian sebagai kemungkinan perawatan COVID-19," kata juru bicara NHS Blood and Transplant seperti dilansir Antara, Senin (20/4/2020).
"Jika disetujui, pengujian ini nantinya akan menyelidiki apakah transfusi plasma darah orang yang sembuh bisa meningkatkan kecepatan pemulihan dan kesempatan bertahan hidup pada pasien COVID-19," dia menambahkan.
Menurut juru bicara itu, pihaknya kini bekerja sama dengan pemerintah dan semua lembaga yang relevan untuk mendapatkan persetujuan secepat mungkin.
Secara global, virus corona jenis baru penyebab penyakit infeksi COVID-19 telah menjangkiti lebih dari 2,4 juta orang di seluruh dunia, yang 629 ribu pasien di antaranya berhasil sembuh sementara 165 ribu lainnya meninggal dunia.