21 Pusat Perbelanjaan di Kota Bandung Tutup Saat PSBB

21-pusat-perbelanjaan-di-kota-bandung-tutup-selama-psbb Ilustrasi. (Net)
DIDADAMEDIA, Bandung - Pusat perbelanjaan non-kebutuhan pangan di Kota Bandung dipastikan tutup sementara, selama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang dimulai Rabu (22/4/2020).

Ketentuan terkait penutupan pusat perbelanjaan tertuang dalam Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 13 tanggal 15 April 2020. Dalam Perwal tersebut, diatur mengenai sanksi kepada pusat perbelanjaan yang melanggar, yakni penyegelan hingga pencabutan izin.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Elly Wasliah di Balai Kota Bandung, Jumat (17/4/2020) menyebutkan, pihaknya telah memiliki dasar hukum yang lebih tinggi yaitu Perwal Kota Bandung. Dengan begitu, bagi pelanggaran akan ada sanksi, dan itu akan dibahas dalam Perwal PSBB mendatang.

"Ini yang terbaru peraturan Wali Kota Bandung, di sini ditegaskan ada pasal pusat perbelanjaan ditutup dan bukan surat edaran lagi ini peraturan Wali Kota jadi harus ditutup. Data dari kami ada 21 pusat perbelanjaan atau mall. Kalau ada yang bandel itu harus ditutup, sementara dengan disegel," tegas Elly.

Dalam Perwal juga diatur pembatasan jam operasional dimana pasar modern buka pukul 10.00 WIB sampai dengan pukul 20.00 WIB. Sedangkan pasar tradisional yakni pukul 04.00 WIB sampai dengan 12.00 WIB.

"Pasalnya sekarang masih ditemukan pelanggaran di lapangan antara lain physical distancing," ujarnya.

Dijelaskan Elly, pusat perbelanjaan yang diperbolehkan tetap beroperasi adalah toko-toko yang menjual barang atau bahan pokok. Selain itu warung atau kedai makanan dan minuman juga diizinkan.

"Makanan dan minuman diizinkan tetapi harus take a way (dibawa pulang), tidak boleh makan di tempat," katanya.

Selain itu toko yang menjual obat-obatan dan peralatan kesehatan, juga diizinkan buka dengan ketentuan yang berlaku selama PSBB.

"PSBB tinggal menghitung hari saya memgimbau supaya warga Kota Bandung tidak panik buying. Karena tidak sedikit juga warga berbondong-bondong belanja. Nah ini yang kita sampaikan bahwa kondisi stok barang pokok di Kota Bandung dalam kondisi aman dan tersedia dan dengan harga relatif stabil," tandasnya.

Editor: redaktur

Komentar