Sepanjang November, Bencana di Jabar Telan 11 Korban

sepanjang-november-bencana-di-jabar-telan-11-korban . (Ilustrasi/net)
DIDADAMEDIA, Bandung - Selama November 2018 bencanalongsor dan banjir menerjang Jawa Barat. Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar, peristiwa tersebut menewaskan belasan korban. 

"Ada 11 jiwa meninggal dunia. Sementara itu untuk warga yang terdampak tanah longsor dan banjir, tercatat ada 2.509 kepala keluarga‎," ujar Pusdalops BPBD Jabar Budi Budiman, Minggu (2/11/2018). 

BPBD Jabar mencatat 118 bencana tanah longsor dan banjir di Jabar. "Untuk tanah longsor total kejadian 101 kejadian dan untuk banjir 17 kejadian," katanya.

Bencana longsor paling banyak melanda Kota Bogor. Di sana tercatat 20 kejadian tanah longsor. Untuk banjir pun, Kota Bogor juga tercatat paling banyak kejadian. Setidaknya ada lima kejadian banjir yang terjadi.

Sementara itu, untuk wilayah yang terdampak banjir dan tanah longsor yakni Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kota Cimahi, Kota/ Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Subang.

Kemudian Kabupaten Kuningan, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten/ Kota Tasikmalaya,‎ Kabupaten Garut, Kabupaten Sumedang, serta Kota Bandung.

Untuk data tanah longsor, gempa bumi, gelombang pasang, kebakaran hutan dan lahan, banjir, angin puting beliung, serta kebakaran hunian sepanjang Januari hingga November, BPBD Jabar mencatat ada 1.399 ribu kejadian. 

Dari jumlah tersebut paling banyak tanah longsor. Tercatat ada 452 kali tanah longsor. Berdasarkan bulan, longsor paling banyak terjadi pada Februari 2018. Ada 153 kejadian tanah longsor. Pada bulan yang sama, tercatat 279 bencana. 

Editor: redaktur

Komentar