DIDADAMEDIA - Persib Bandung gagal memenuhi target meraih tiga poin setelah ditahan imbang Persela Lamongan 1-1 pada pekan ke-33 Liga 1 2018 di Stadion Surajaya, Lamongan, Sabtu (1/12/2018) sore.

Pelatih Persib, Mario Gomez, mengaku kecewa dengan hasil tersebut. Namun yang lebih membuatnya kecewa adalah kepemimpinan wasit  Maslah Iksan. Pelatih berkebangsaan Argentina itu menyebut Maslah banyak mengeluarkan keputusan yang merugikan timnya dalam pertandingan tersebut.

Salah satunya, saat Ezechiel N’Douassel di jatuhkan pemain bertahan lawan di dekat area penalti Persela di menit pertama. Gomez mengatakan, seharusnya pelanggaran tersebut berbuah kartu kuning.

“Di menit pertama, ada pelanggaran kepada Ezechiel, apa itu? Pelanggaran atau bukan, seharusnya kartu kuning atau tidak? Ya, seharusnya dalam aturan, seharusnya itu mendapatkan kartu kuning,” ketus Gomez, seusai pertandingan.

Tidak hanya itu, mantan pelatih Johor Darul Takzim pun kecewa karena wasit tidak memberikan kartu merah saat Jonatan Bauman dilanggar di kotak penalti. Wasit Maslah Iksan memang menunjuk titik putih atas pelanggaran tersebut, namun seharusnya pemain yang melanggar mendapatkan kartu merah karena Bauman dilanggar dari belakang.  

“Bauman juga merupakan orang terakhir di kotak penalti. Dia hanya tinggal berhadapan dengan penjaga gawang. Dan pelanggaran itu dilakukan dari belakang.  Kalian tahu aturannya seperti apa, harusnya kartu merah,” tegasnya.