Atas Dasar Kemanusiaan, PSSI Terima Keputusan AFC Terkait Virus Corona

atas-dasar-kemanusiaan-pssi-terima-keputusan-afc-terkait-virus-corona Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. (Antaranews.com)

DIDADAMEDIA, Jakarta - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), atas dasar kemanusiaan, menerima keputusan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) yang mengundurkan jadwal laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia dan Liga Champions Asia demi menghindari dampak virus corona.

“Kita sama-sama memaklumi perkembangan terakhir di dunia yang secara langsung maupun tidak langsung berpengaruh kepada aktivitas sepak bola. Bagaimana pun, kemanusiaan ada di atas segalanya,” ujar Ketua Umum PSSI Komjen Pol Mochamad Iriawan dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Kamis (5/3/2020).

Iriawan menyebut PSSI sudah menerima surat resmi dari AFC terkait kebijakan pengunduran pertandingan tersebut. Keputusan itu diambil AFC dalam rapat darurat (emergency meeting) terkait virus corona pada 2 Maret 2020 di Kuala Lumpur.

AFC mengundurkan jadwal pertandingan putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia pada tahun 2020. Pertandingan pada bulan Maret digeser ke Oktober. Lalu laga bulan Juni diganti menjadi November.

Timnas Indonesia yang seharusnya menghadapi tuan rumah Thailand dalam lanjutan laga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia pada 26 Maret 2020, berubah menjadi 8 Oktober 2020.

Selanjutnya, laga kandang Indonesia melawan Uni Emirat Arab digelar pada 13 Oktober 2020, yang awalnya ditetapkan pada 31 Maret 2020.

Terakhir, laga tandang versus Vietnam yang sejatinya berlangsung pada 4 Juni, dialihkan ke tanggal 12 November 2020.

Berdasarkan data terkini Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sampai Kamis (5/3) pukul 18.15 WIB, ada 79 negara di bumi yang memiliki kasus serangan virus corona, termasuk Indonesia.

95.270 orang di dunia tercatat sudah terinfeksi virus corona. Virus yang menyerang sistem pernapasan manusia ini juga sudah menghilangkan 3.281 jiwa.

Di sepak bola, wabah virus corona telah membuat liga di beberapa negara mengundurkan jadwal atau tetap menggelar pertandingan tetapi tanpa penonton.

Editor: redaktur

Komentar