DIDADAMEDIA, Bandung - Petugas gabungan dari Polri dan TNI terus berupaya untuk melakukan evakuasi terhadap warga yang terdampak banjir di 8 kecamatan di Kabupaten Subang.
Ada pemandangan yang menarik perhatian saat petugas melakukan evakuasi warga pada Rabu (26/2/2020) siang tadi.
Terlihat ada Kapolres Subang AKBP Teddy Fanani terjun langsung membantu warga untuk dievakuasi. Dari foto yang beredar, Teddy terlihat tengah membantu salah seorang warga di Desa Mulyasari, Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang.
"Iya ini hanya tanggung jawab saya sebagai anggota polisi," singkat Teddy saat di konfirmasi melalui sambungan telepon.
Teddy menuturkan sejauh ini diketahui banjir diakibatkan oleh luapan air sungai dari arah hulu yang berada di kawasan Cipunagara, Kabupaten Subang.
Berdasarkan catatan, Kecamatan Pamanukan yang paling terdampak banjir tersebut dengan seribu lebih rumah terendam.
"Kalau dilihat sebaran, banjir bukan hanya di Pamanukan, bajir juga terjadi di Kecamatan Ciasem, Binong, Purwadadi, Pagaden, Pusakanagara, Pusakajaya, Compreng," katanya.
Hingga kini, menurutnya para pengungsi mulai tersebar di sejumlah tempat pengungsian. Untuk posko tanggap bencana terpadu Polres Subang, telah didirikan di Polsek Pamanukan.
Di posko itu terdapat fasilitas dapur umum. Untuk memenuhi kebutuhan makanan, Polres Subang juga mengerahkan ibu-ibu dari Bhayangkari baik dari Polres dan Polsek.
"Dari kemarin total pengungsi ada sekitar 11.292 jiwa, mungkin nanti kita perbarui datanya," kata dia.
Banjir Subang, Sekitar 11 Ribu Warga Mengungsi
