Pengembangan Ekonomi Umat, Pemprov Jabar Gandeng BNI Syariah

pengembangan-ekonomi-umat-pemprov-jabar-gandeng-bni-syariah Gubernur Jabar Ridwan Kamil menandatangani kerja sama dengan BNI Syariah. (Humas Pemprov Jabar)
DIDADAMEDIA, Bandung - Pemprov Jabar berkomitmen penuh meningkatkan peran masjid dan tempat ibadah sebagai pusat peradaban. Ini adalah salah satu misi dalam meraih visi Jabar juara lahir batin.  

Sebagai percepatan terlaksananya misi tersebut, Pemprov Jabar menandatangani kesepakatan bersama dengan Bank BNI Syariah dalam Program One Village One Hafiz, pembangunan dan pengelolaan Rumah Sehat Dhuafa, dan pembiayaan ekonomi umat, pada Selasa (13/11/2018).

Acara tersebut bersamaan dengan Grand Launching Relokasi BNI Syariah Kantor Wilayah dan Cabang Bandung di Jalan Asia Afrika No 174, Bandung.  

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, latar belakang program-program ini adanya permasalahan kesenjangan sosial masih menjadi permasalahan di Jawa Barat, sehingga perlu dilakukan program-program yang ditujukan untuk melaksanakan pemenuhan kesejahteraan sosial.  Nantinya, dapat melahirkan manusia yang berbudaya, berkualitas, bahagia dan produktif. 

“Kebahagiaan diperoleh dari terjaminnya kehidupan yang layak dan bermartabat bagi masyarakat, sehingga bukan hanya dirasakan oleh golongan ekonomi menengah keatas, melainkan seluruh segmentasi masyarakat Jawa Barat,” katanya, dalam siaran pers yang diterima DIDADAMEDIA, Selasa (13/11/2018).  

Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo mengatakan BNI Syariah bersama Pemprov Jawa Barat bersinergi untuk mencetak entrepreneur - entrepreneur muda sehingga menciptakan ekosistem pengembangan kemandirian umat, melalui modal usaha yang berkelanjutan. 

“Kami berharap dapat menjadi mitra bank syariah yang memberikan kontribusi positif untuk pemerintah daerah sejalan dengan komitmen kami sebagai Hasanah Banking Partner,” katanya. 

MESRA (Pembiayaan Masjid Sejahtera) merupakan program pembiayaan kepada masyarakat tidak mampu melalui pemberdayaan dan manajemen masjid dengan skema pinjaman. 

Penerima pinjaman berkewajiban mencicil. Selanjutnya dana tersebut digulirkan kembali kepada masyarakat yang membutuhkan modal usaha. Diharapkan melalui program MESRA sebanyak 1.000 warga masyarakat Jawa Barat mendapatkan modal usaha.

Dalam program One Village One Tahfidz bekerjasama dengan Yayasan Daarut Tauhiid dalam penguatan karakter umat dengan tujuan mencetak generasi - generasi penghafal quran di kota - kota di Jawa Barat dimana santri - santri binaan Daarut Tauhiid akan mengajarkan ilmu agama dan kemandirian ekonomi umat di wilayah pengembangan masyarakat di daerah Jawa Barat. 

Selain pengembangan ekonomi umat, bentuk sinergi lainnya di bidang kesehatan bekerjasama dengan Dompet Dhuafa akan membangun Rumah Sakit Dhuafa bagi masyarakat tidak mampu dengan pola kemitraan melalui fundraising di program Wakaf Hasanah.
Editor: redaktur

Komentar