Gomez menyoroti dua penyebab kekalahan timnya dari PSMS. Pertama dia menilai bahwa memang anak asuhnya tampil kurang baik. Terbukti, Ardi Idrus dkk kesulitan menciptakan peluang berbahaya ke jantung pertahanan lawan. PSMS yang berstatus sebagai tim tamu justru tampil mendominasi permainan. 

Tapi tidak hanya karena permainan timnya saja yang kurang maksimal, kepemimpinan wasit juga menjadi sorotan Gomez. Pelatih berkebangsaan Argentina itu menilai wasit banyak menelurkan keputusan kontroversial, sehingga merugikan timnya. 

"Ada dua hal, memang kami tidak bermain baik dan wasit juga tidak memimpin laga dengan baik dan itu sulit bagi kami," kata Gomez, di Bandara Husein Sastranegara, Sabtu (10/11). 

Paling disoroti Gomez adalah proses gol PSMS yang menurutnya kontroversial. Sebelum gol tercipta, terlebih dahulu terjadi pelanggaran di tengah lapangan. 

Alih-alih menghentikan pertandingan, wasit justru terus menjalankan laga. Frets Butuan pun melakukan akselerasi. Laju Frets sulit dihentikan, karena para pemain Persib dalam kondisi tidak siap. Frets pun melepaskan umpan silang yang mampu dikonversi Felipe Martins untuk menjadi gol. "Banyak pemain kebingungan di lapangan karena banyak keputusan yang merugikan kami," tegasnya.