DIDADAMEDIA - Pemain tim nasional U-23 Indonesia Egy Maulana Vikri meraih penghargaan "Hopes of The Year" dalam acara Gdansk Sport Gala ke-17 yang digelar di Stadion Energa Gdansk, Gdansk, Polandia, Rabu (18/12).

Dikutip dari laman resmi klub Lechia Gdansk di Jakarta, Jumat, selain pada Egy, gelar "Hopes of The Year" juga diberikan kepada dua pemain muda Lechia Gdansk yaitu Tomasz Makowski dan Kacper Urbanski.

Gdansk Sport Gala sendiri merupakan acara pemberian penghargaan kepada atlet berprestasi di Kota Gdansk, Polandia.

Egy Maulana sendiri baru saja membantu Indonesia mendapatkan medali perak sepak bola putra SEA Games 2019 di Filipina.

Sementara diklubnya Lechia Gdansk, pada musim 2018-2019 Egy mencatatkan dua kali penampilan dan satu kali merumput di Liga Ekstralaksa Polandia, liga tertinggi di Polandia, musim terbaru 2019-2020.

Pemain berusia 19 tahun kelahiran Medan, Sumatera Utara, itu lebih banyak menghabiskan waktu bermain di Lechia Gdansk II yang berkompetisi di Liga IV Polandia (Czwarta Liga) atau level kelima liga sepak bola Polandia.

Total, termasuk Egy, Tomasz serta Kacper, ada 13 atlet belia dari Kota Gdansk dari berbagai cabang olahraga seperti judo, atletik, bola voli dan taekwondo yang mendapatkan penghargaan Hopes of The Year tersebut.

Adapun gelar atlet terbaik Gdansk 2019 atau Gdansk Athlete of The Year diberikan kepada penyerang Lechia Gdansk asal Portugal Flavio Paixao.

Flavio yang sudah berumur 35 tahun yang di musim 2018-2019 membantu timnya menjuarai Piala Polandia, Piala Super Polandia dan merebut posisi ketiga Liga Ekstralaksa Polandia.

Dia menjadi pemain asing tersubur di Liga Polandia dengan melesakkan total 71 gol sejak 2014, yaitu 24 gol bersama klub Slask Wroclaw dan 47 gol untuk Lechia Gdansk.

Klub Lechia Gdansk juga menerima anugerah pelatih terbaik Gdansk 2019 yang ditujukan kepada pelatih Piotr Stokowiec.

Piotr dinilai berhasil membawa Lechia Gdansk mencapai salah satu musim terbaik sepanjang sejarah klub setelah merebut dua gelar musim 2018-2019 yaitu Piala Polandia dan Piala Super Polandia serta mengunci peringkat ketiga klasemen Liga Esktralaksa Polandia.