Diduga Kelelahan, Warga Dayeuhkolot Wafat saat Bersihkan Sisa Banjir

diduga-kelelahan-warga-dayeuhkolot-wafat-saat-bersihkan-sisa-banjir Ilustrasi. (Net)

DIDADAMEDIA, Bandung - Seorang warga yang terdampak banjir di Kabupaten Bandung, meninggal dunia, pada Kamis (19/12/2019). Ade Dedi (66) warga Kampung Bojong Asih, Kecamatan Dayeuhkolot, meninggal diduga karena kelelahan saat membersihan sisa-sisa kotoran yang terbawa air saat banjir melanda.

Pusdalops BPBD Jabar Budi Budiman menuturkan Ade yang diketahui merupakan warga Kabupaten Garut, mengontrak di Kampung Bojong Asih.

Saat kejadian banjir tersebut, Ade sempat bertahan di rumah kontrakannya. Bahkan kemarin pada Rabu (18/12/2019) ia sempat terlihat membersihkan rumahnya yang terendam banjir. "Mungkin karena kelelahan yah," ucapnya.

Jasad Ade telah dikebumikan oleh warga di TPU yang lokasinya tak jauh dari Kampung Bojong Asih.

Sementara itu terkait kondisi banjir yang merendam lima kecamatan di Kabupaten Bandung, beberapa wilayah masih terendam. "Namun sebagian wilayah termasuk di Kampung Bojong Asih pun sudah turun ketinggian airnya," ucap Budi.

Untuk lokasi yang masih terendam banjir, yakni di Kecamatan Dayeuhkolot. Ketinggian air sampai dengan saat ini mencapai 90 centimeter.

Di Kecamatan Baleendah tepatnya di kampung Muara, ketinggian air mencapai 100 centimeter. Pada kecamatan Bojongsoang dan Banjaran, ketinggian air mencapai 30 sentimeter. "Data keseluruhan pengungsi ada 256 kepala keluarga atau 888 jiwa," pungkasnya.

Editor: redaktur

Komentar