DIDADAMEDIA - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI memutuskan Persipura Jayapura kalah 0-3 dari PS Tira Persikabo di laga semifinal Liga 1 Putri 2019.
Seperti dikutip dari Republikbobotoh.com, Senin (16/12/2019), Komdis PSSI menyatakan Persipura telah melanggar pasal 13 ayat (1) jo, pasal 67 ayat (2) Regulasi Liga 1 Putri 2018 dan dinyatakan kalah WO 0-3.
Ketua Komdis PSSI Asep Edwin Firdaus menjelaskan, keputusan terkait laga semifinal Liga 1 Putri 2019 antara Persipura melawan PS Tira berdasarkan fakta dan pertimbangan hukum.
BACA JUGA :
Tim Persipura menolak melanjutkan pertandingan saat memasuki babak adu penalti karena tidak mengakui surat dari PSSI tentang penentuan babak semifinal dan final Liga 1 Putri 2019.
Sesuai aturan PSSI yang dikirim ke setiap tim dengan surat nomor 5308/AGB/1641/XII-2019 tertanggal 4 Desember 2019, jika hasil atau skor agregat semifinal maupun final sama, maka tidak diberlakukan aturan gol tandang dan kandang.
Penentuan pemenang akan dilanjutkan melalui tendangan titik penalti di pertandingan leg kedua tanpa melalui perpanjangan waktu (extra time) dan tidak mempertimbangkan ketentuan gol tandang.
Dalam rapat koordinasi pertandingan atau Match Coordination Meeting (MCM) dengan tim yang dihadiri perangkat pertandingan pun telah disampaikan prihal penentuan babak semifinal dan final ini.
Laga semi final leg dua antara Persipura dan PS Tira berlangsung di Stadion Cenderawasih, Biak, Sabtu (7/12). Saat itu skor 2-1 untuk PS Tira dalam waktu normal. Sementara pada saat leg 1 skor 5-4 untuk Persipura di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor.
Sesuai regulasi, pertandingan tersebut seharusnya dilanjutkan dengan adu tendangan penalti. Namun, Persipura menolak melanjutkan pertandingan tersebut.
Dengan keputusan tersebut, PS Tira putri berhak melaju ke laga final Liga 1 Putri 2019 melawan Persib yang sudah memastikan lolos ke final seusai menang agregat 2-0 atas Arema Putri.
Sejauh ini PSSI belum mengumumkan secara resmi kapan dua laga final Liga 1 Putri 2019 akan dilaksanakan. Namun kabarnya, final leg pertama dijadwalkan digelar 22 Desember dari seharusnya dilaksanakan pada 15 Desember kemarin. Sementara final leg kedua kemungkinan mundur hingga akhir Desember (tanggal 28 atau 29) nanti.