DIDADAMEDIA, Bandung - Nyaris 30 tahun hadir di blantika musik tanah air bukanlah waktu yang singkat. Bahkan, setelah sempat vakum selama empat tahun, tak membuat Java Jive patah berkibar dan kini mereka pun hadir dengan penuh energi lewat single anyar bertajuk 'Benci & Rindu'.
Memiliki energi yang besar ditambah dengan daya kreativitas yang tinggi adalah suatu anugerah yang patut disyukuri. Seperti halnya JavaJive dalam menggarap single terbarunya itu dengan semua proses kreatif dan produksinya sendiri.
Proses penggapan lagu, dimulai dari penciptaan lagu yang dibuat oleh Capung. Sementara untuk aransemen dan produksi rekaman dikerjakan barengan. Music video dikerjakan oleh Noey. Bahkan untuk promosi, marketing dan management off air-nya.
"Lagu ‘Benci & Rindu' ini bernuansakan musik 80-an di mana saat era pertama kali kita bermusik," ungkap Dany saat ditemui di Kopi Ugo Igo Jalan Mauararajeun, Minggu (10/11/2019) kemarin.
Lewat nada beat yang ‘danceable’ ini, JavaJive mengajak pendengarnya untuk bergoyang. Kebersamaan band yang terdiri dari Dany S Gumilar (Dany), Edwin Saleh (Edwin), Faturahman (Fatur), Herry C Purnomo (Capung), Mochamad Noerwana (Noey) & Tonny Ellyson (Tonny) selama 26 tahun tanpa berganti personel ini ditandai pula dengan rencana bisnis mereka berenam ke depan.
"Untuk influence lagu 'Benci & Rindu' datang dari usulan anak-anak Java Jive sendiri. Sedangkan judul itu kami pilih karena klasik aja dan easy listening," ungkap Fatur.
Hadirnya lagu anyar itu menjadi semangat Java Jive dalam berkarya dan harmonis dalam kebersamaan. Saat disinggung bagaimana mereka bisa terus mempertahankan keutuhan personil, bagi mereka toleransi dan komunikasi menjadi kunci utama.
"Untuk hal apapun kita selalu jujur satu sama lain, dan konsepnya bagi rata untuk segala hal. Dari situlah komunikasi akan selalu terjalin dan saling menjaga keharmonisan," ujar Noey.
Single 'Benci & Rindu' Jadi Energi Java Jive untuk Terus Berkarya
