DIDADAMEDIA, Bandung - Provinsi Jawa Barat dikenal sebagai wilayah rawan bencana alam tanah longsor dan banjir, saat memasuki musim penghujan. Berdasarkan prakirawan BMKG, musim hujan terjadi pada awal November 2019.
Untuk mengantisipasi bencana alam tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar menyiapsiagakan segala sumber daya, baik peralatan maupun personel.
"Kita sudah kordinasikan dengan BPBD Kota dan Kabupaten, guna menghadapi bencana saat memasuki musim penghujan ini," ungkap Kepala Seksi Kesiapsiagaan BPBD Jabar Adwin Singarimbun saat dihubungi, Sabtu (2/11/2019).
BACA JUGA :
Adwin menuturkan, selama musim hujan Jawa Barat sangat rawan bencana alam tanah longsor dan banjir. Untuk daerah rawan tanah longsor sebagian besar berada di Jabar bagian tengah dan selatan.
Seperti Kota/Kabupaten Bogor, Sukabumi, Cianjur, Ciamis, Banjar, Sumedang, Garut, Kabupaten Bandung.
"Kota Bandung ada titik rawan longsor, seperti Cidadap. Tapi sebagian besar masuk wilayah Kabupaten Bandung. Namun dampaknya memang ke kota. Seperti kejadian di Jatihandap beberapa waktu lalu," ungkap Adwin.
Sementara daerah rawan banjir, pungkas Adwin, terdapat di wilayah selasan Bandung, seperti Bojongsoang, Baleendah, Dayeuhkolot, dan Majalaya. Selain itu, wilayah utara, seperti Kota/Kabupaten Cirebon dan Indramayu. Sedangkan di wilayah barat, seperti Karawang, Kota dan Kabupaten Bekasi.
"Kami juga mengimbau masyarakat untuk turut serta mengantisipasi bencana. Misalnya, jika ada saluran air yang tersumbat, mari gotong royong membersihkannya agar aliran air lancar sehingga tak menimbulkan bencana banjir. Bencana alam ini kan masalah yang harus dihadapi bersama-sama, tidak bisa parsial," ujar Adwin.
Disinggung jumlah personel, Adwin menuturkan, BPBD Jabar memiliki tenaga Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) 50 personel dan 65 ASN. Sedangkan personel se-Jawa Barat bisa mencapai ratusan personel.
"Belum lagi kami dibantu personel penanggulangan bencana dari Polri dan TNI, serta relawan. Alhamdulillah, gerakan relawan di Jabar sangat luar biasa sekali," tutur dia.