DIDADAMEDIA, Bandung - Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana terus berkampanye generasi muda tanpa rokok. Terlebih diketahui anak di bawah usia 18 tahun di Kota Bandung sudah merokok.

"Berdasarkan survei anak usia 10 tahun di Bandung sudah merokok, dan banyak saat menginjak 20 tahun sudah merokok selama 5 tahun. Artinya mereka itu merokok sejak duduk di bangku SMP dan SMA, karena itu kita berharap pihak keluarga dan sekolah peduli akan hal ini," ungkap Yana saat menghadiri acara Deklarasi G-Star (Generasi Sehat Tanpa Asap Rokok) dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-55 dengan tema 'Generasi Sehat Generasi Unggul' di Aula Bio Farma, Jalan Pasteur, Jumat (1/10/2019).

Lebih jauh Yana memaparkan, untuk saat ini yang terpenting dilakukan sosialisasi terlebih dahulu terhadap dampak rokok untuk diri sendiri dan sekitarnya. "Dan pemahaman tersebut bisa dilakukan dimulai dari yang terdekat yakni keluarga," katanya.

Untuk menekan jumlah perokok, harus ditegakan lewat sanksi sosial terutama di sekolah, ditempat ibadah. "Untuk mewujudkan Indonesia sehat, Indonesia unggul, sumber manusia pun harus unggul dan kuncinya adalah hidup sehat," tegasnya.

Pada kesempatan yang sama, sebanyak 316 pelajar Kota Bandung mendeklarasikan Generasi Sehat Tanpa Asap Rokok. Mereka membacakan deklarasi yang berisi dukungan untuk menciptakan lingkungan yang sehat tanpa asap rokok di hadapan Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana.

Deklarasi itu bagian dari acara Jambore Kader Kesehatan Remaja yang diinisiasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung. Acara tersebut merupakan rangkaian peringatan Hari Kesehatan Nasional yang jatuh pada 12 November 2019 mendatang. Serangkaian seminar, pelatihan, dan pembangunan kapasitas akan diberikan kepada para kader kesehatan remaja pada 1-2 November 2019.

Dan isu lingkungan sehat yang bebas asap rokok menjadi topik utama yang diangkat pada jambore tahun ini. Alasannya, Dinkes Kota Bandung ingin memberikan proteksi dini kepada para remaja sekaligus membentuk mereka menjadi duta kesehatan bagi lingkungan sekitarnya, terutama di sekolah.