Polisi Sebut Ada Unsur Kelalaian Terbakarnya Pipa Pertamina

polisi-sebut-ada-unsur-kelalaian-terbakarnya-pipa-pertamina . (Antaranews.com)

DIDADAMEDIA, Bandung - Hasil penyidikan sementara terkait insiden kebakaran pipa BBM Pertamina di Kota Cimahi, diduga penyidik dari Ditreskrimsus Polda Jabar terdapat kelalaian pengerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) oleh PT KCIC.

"Ada dugaan kelalaian," ujar Wadirkrimsus Polda Jabar AKBP Hari Brata, Senin (28/10/2019).

Namun Hari belum mau membeberkan dimana letak kelalaiannya. Pihaknya masih perlu waktu untuk melakukan penyidikan lebih lanjut.

Saat ini, sudah ada 10 orang dari pihak perusahaan yang diperiksa, termasuk pekerja asing. "Penyidikan dan pengembangan kasus masih berlangsung,” katanya.

Adapun barang bukti yang sudah diamankan berupa alat berat yang digunakan untuk melakukan pengeboran. Lokasi kejadian pun masih dilakukan penjagaan. Warga setempat diimbau agar tidak mendekati lokasi karena masih terdapat minyak Pertamina yang mudah terbakar.

“Lokasi kejadian masih belum bisa diakses oleh warga. Ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, karena tumpahan minyak masih ada disana,” ucapnyaa.

Seperti diketahui, kebakaran pipa Pertamina diduga terjadi karena terkena alat berat saat melakukan pengerjaan proyek kereta api cepat di Kampung Mancong, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi. Dalam insiden itu, satu pekerja asing meninggal dunia dan telah dipertemukan dengan keluarganya di Cina.

Editor: redaktur

Komentar