DIDADAMEDIA, Bandung - Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, ditunjuk Presiden Republik Indonesia (RI) ke-7, Joko Widod, secara langsung langsung sebagai juri sayembara desain ibu kota baru Indonesia melalui Mentri PUPR.
Mantan Wali Kota Bandung itu mengatakan, untuk mendesain kota baru harus sesuai teori kelas dunia, yaitu mengedepankan nilai-nilai humanis.
"Semua konsep-konsep terbaik sedunia itu harus berkumpul di ibu kota baru, jangan mengulangi kota-kota yang tidak humanis," kata Emil, sapaan akrabnya, di Kantor DPRD Jabar, Kamis (3/10/2019).
BACA JUGA :
Ciri kota yang humanis, menurut Emil, berjarak yang dekat sehingga masyarakat hanya perlu berjalan kaki. Kemudian arsitektur bangunan berkonsep ramah terhadap lingkungan, serta memiliki tingkat kepadatan hunian yang cukup.
"Kepadatannya harus cukup, tidak terlalu padat atau tidak bikin sesak, dan tidak terlalu jauh, juga jangan bikin boros transportasi," jelas dia.
Selain Emil, ada sembilan orang lainnya yang menjadi juri sayembara desain ibu kota baru Indonesia. Namun, dia belum mengetahui siapa juri lainnya yang terlibat.
"Yang gubernur baru saya karena ada garis 'miring' profesi sih (arsitektur dan dosen)," seloroh dia.
Kalimantan Timur menjadi provinsi yang diproyeksikan pemerintah sebagai Ibu Kota RI. Namun, hingga kini, belum ada kepastian tentang lokasi yang menjadi titik pusat pemerintahannya.